MUNICH, SUDUTPANDANG.ID – Pelatih Bayern Munich Julian Nagelsmann menyambut baik kabar bakal bergabungnya bintang Kanada, Alphonso Davies di fase perempatfinal Liga Champions, bulan depan. Munchen melaju ke perempatfinal setelah mendepak jawara Austria, Red Bull Salzburg 7-1 (agregat 8-2) pada leg kedua babak 16 besar di Allianz Arena, Rabu (9/3/22) dinihari WIB.
Diketahui, Davies telah absen sejak awal Januari, akibat gejala kondisi jantung ringan pasca positif Covid-19. “Saya bukan dokter, bukan juga ahli jantung, tetapi saya diberitahukan, dia semakin baik. Kami selalu melakukan pemeriksaan setiap pekan terhadapnya. Kami berharap dia akan kembali. Tentu saja, dia sudah absen cukup lama, tapi kini saya punya harapan untuk memainkan dia di perempatfinal,” kata Nagelsmann, seperti disitat Bild, usai meladeni Salzburg di Allianz Arena pada leg kedua babak 16 besar.
Pasca bermain 1-1 dikandang Salzburg pada leg pertama, Munchen tampil menggila dengan membantai wakil Austria itu dengan skor 7-1. Tiga dari tujuh gol yang dicetak Munchen, lahir lewat aksi Robert Lewandowski (12″, 21″, dan 23″). Sementara dua gol lainnya dicetak Thomas Muller (54″ dan 83″). Serge Gnabry (31″) dan Leroy Sane (85″), masing-masing mencetak satu gol. Sedangkan satu-satunya gol balasan Salzburg dicetak Maurits Kjaergaard (70″).
Dengan hasil itu, Munchen memastikan tempat di babak perempatfinal. Adapun leg pertama babak perempatfinal Liga Champions dijadwalkan pada 5-6 April dengan leg kedua 12-13 April. Sedangkan pengundian babak perempatfinal baru akan digelar pada 18 Maret mendatang. Pelatih RB Salzburg, Matthias Jaissle pun mengaku kekalahan telak melawan Munchen sangat sulit diterima oleh timnya. Ia menyadari, butuh permainan terbaik untuk mengatasi Munchen di Liga Champions.
“Malam yang sangat sulit bagi para pemain kami, tetapi tim lain juga telah dikalahkan disini juga. Melawan tim papan atas seperti itu, anda harus bisa memberikan performa terbaik dan kami tidak bisa melakukannya hari ini. Saat ini sulit dan terasa menyakitkan, tapi secara keseluruhan kami bisa mengambil sisi positifnya. Apalagi kami adalah tim termuda yang bisa mencapai babak ini dan itu tidak ada yang bisa mengambilnya dari tangan kami,” ungkapnya dengan legawa.
Pernyataan Jaissle itu seolah mengisyaratkan bahwa tim asuhannya seperti kalah mental sebelum bertanding di Allianz Arena. Padahal, Salzburg sebelumnya tampil jumawa pada leg pertama. Mereka mampu memberikan perlawanan sengit dan menyudahi laga dengan skor 1-1 melawan Munchen. (red)