Pontianak, SudutPandang.id – Gubernur Kalbar Sutarmidji menghadiri acara launching Rencana Aksi Daerah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (RADTPB)/Sustainable Development Goals (SDGs) Provinsi Kalimantan Barat 2018-2023 di Hotel Golden Tulip Pontianak, Selasa (1/12).
Kegiatan acara ini bertujuan tentang menjaga perdamaian, kelestarian alam, pembangunan, air bersih, kesehatan, infrastruktur dan sebagainya.
Gubernur Sutarmidji mengatakan, rencana pembangunan di Kalbar sudah benar, karena berpengaruh pada angka kemiskinan yang menurun dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat. Tujuan pembangunan millenium pun semakin baik.
“Millenium Development Goals (MDGs) semakin baik, indikator-indikator yang menunjukan arah pembangunan berkelanjutan sudah benar atau selaras dan terus lakukan evaluasi,” kata Sutarmidji.
Ia meminta kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Kalbar harus bekerja sesuai data, sehingga hasilnya pun lebih baik.
“Kita sekarang kelemahan pada data, semua dinas harus memperhatikan data, bekerja harus dengan data, tanpa data hasil tidak mungkin baik,” tandas Sutarmidji.
Dirinya berharap kedepannya sanitasi dan air bersih semakin baik serta kondisi yang kondusif terus ditingkatkan.
“Saya berharap kedepan sanitasi, air bersih semakin baik kemudian kondisi-kondisi kondusif semakin terus ditingkatkan dan lain sebagainya,” harap mantan Wali Kota Pontianak ini.
Sutarmidji mengungkapkan, sekarang ini di OPD Pemprov Kalbar nilai Sakip masih ada yang dihuruf (C) dari penilaian internal. Ia pun meminta pada bulan Maret minimal harus sudah (BB) yang akan dinilai dari Biro Organisasi dan Inspektorat Kalbar
“Saya minta sudah harus (BB) tidak lagi (B), kalau masih ada dibawahnya saya akan evaluasi kinerjanya, karena kita mau mencapai pembangunan dengan perangkat pelaksanaan yang baik,” pintanya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Bappenas RI (melalui daring), Kepala Bank Indonesia Perwakilan Kalbar, OPD Kalbar terkait beserta Perwakikan dari Kabupaten/Kota.(L4Y)