Hemmen

Menag Yaqut Tolak Bicara soal Muktamar PBNU

Dok.Fotografer

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID –  Sebelumnya beredar kabar Kementerian Agama menyewa tujuh hotel di sekitar arena Muktamar Nahdlatul Ulama (NU). Diduga hal ini untuk membantu pemenangan kakaknya, Yahya Cholil Staquf.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas tak mau bicara soal kabar Kementerian Agama menyewa tujuh hotel di sekitar arena Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) di Lampung.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

Ditemui usai rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Menag Yaqut langsung mengambil langkah seribu saat ditanya mengenai isu Muktamar NU.

Yaqut mengaku enggan menanggapi kabar Kementerian Agama menyewa hotel di sekitar arena Muktamar.

“Nggak, saya nggak bicara soal itu. Saya nggak bicara soal itu,” ujar Yaqut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/11/2021).

BACA JUGA  Soal Wacana Hak Angket, Wakil Rakyat Ini Bilang Begini!

Politikus PKB Kiai Maman Imanulhaq setuju dorongan para kiai NU yang meminta agar tak ada intervensi siapapun dalam muktamar tahun ini. Termasuk Kementerian Agama yang diketahui membooking kamar hotel di sekitar arena muktamar, Lampung. Jangan sampai ada satu calon dimanfaatkan oleh satu institusi kementerian. Hanya karena hubungan kekerabatan.

Maman meminta tidak ada pihak yang mengotori pemilihan pemimpin kiai di NU dengan politik uang. Termasuk memobilisasi massa untuk datang ke arena muktamar dengan uang negara.

“Makanya kemarin kita agak keras ke PBNU, agar jangan ada yang melakukan booking secara masif oleh satu kementerian. Itu tidak boleh terjadi,” jelas Maman saat ditemui di Gedung DPR, beberapa waktu lalu.

BACA JUGA  Meletus Lagi, Gunung Anak Krakatau Semburkan Abu 750 Meter

Plt Kabiro Humas Data dan Informasi Kementerian Agama, Thobib Al-Asyar membantah ada uang negara yang mengalir dalam isu booking kamar hotel di lokasi muktamar NU. Penggunaan uang negara memiliki sistem yang ketat.

“Sehingga tidak mungkin (digunakan) untuk kepentingan yang bukan peruntukannya sesuai dengan ketentuan,” kata Thobib.(red)

 

 

Barron Ichsan Perwakum

Tinggalkan Balasan