METRO, SUDUTPANDANG.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Metro memastikan harga dan ketersediaan sembilan bahan pokok (sembako) aman hingga lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah.
Wali Kota Metro, Wahdi Sirajuddin mengatakan, setelah melakukan monitoring ke Pasar Margorejo dan Pasar Koppindo diketahui ketersediaannya bisa dibilang aman.
“Ketersediaan Sembako stabil dan beberapa harganya juga tidak terjadi peningkatan secara fluktuatif,” kata Wahi, Kamis, 28 April 2022 lalu.
Ia menjelaskan, kenaikan beberapa bahan pokok tersebut merupakan suatu kewajaran dikala menjelang hari besar keagamaan seperti Idul Fitri tahun ini.
“Kenaikannya masih wajar, tidak fluktuatif atau tidak tiba-tiba tinggi. Naiknya perlahan, misal dihari-hari biasa itu Rp 120-130 ribu dan sekarang mencapai Rp 136 ribu,” papar Wahdi.
Pada monitoring kali ini, menurutnya, ada beberapa catatan yang menarik dan perlu di kembangkan lagi.
“Yang paling menarik itu hampir seluruh kue yang dijual di pasaran itu produksi lokal, bukan dari daerah luar. Jika itu bisa dikembangkan lagi maka akan mendukung program Metro Bangga Beli (MB2), hal seperti ini sebenarnya yang kami harapkan,” lanjutnya.
Menurutnya, DKI Jakarta itu 40 persen pasarnya berasal dari Lampung. Sehingga Lampung bisa dikatakan penyuplai beberapa bahan pokok di daerah lain.
“Kalau kita lihat di aplikasi Nasional seperti daging ayam, sapi dan harga telur itu justru di pasar kita ini lebih murah. Mungkin itu yang membuat mereka berbelanja kebutuhan pokok di Lampung,” ungkapnya. (rmp)
