KOTA BEKASI, SUDUTPANDANG.ID –Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, mengunjungi SDN 4 Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan untuk memastikan bahwa sekolah kembali beroperasi normal setelah terdampak banjir.
Dalam kunjungannya pada pagi ini, Tri Adhianto meninjau langsung kondisi sekolah dan memastikan proses belajar mengajar dapat berjalan kembali dengan baik. Ia menegaskan bahwa upaya pembersihan telah dilakukan secara maksimal, melibatkan elemen masyarakat dan alat berat, sehingga sekolah sudah siap digunakan.
Tri menyampaikan bahwa banjir yang melanda beberapa wilayah di Bekasi menyebabkan lumpur menumpuk di sejumlah sekolah, termasuk SDN 4 Pekayon Jaya. Namun, dengan kerja sama berbagai pihak, pembersihan telah selesai, dan kegiatan pembelajaran dapat kembali dilaksanakan seperti biasa.
“Hari ini saya memastikan sekolah-sekolah yang terdampak banjir di wilayah dengan genangan tinggi dan lumpur sudah bersih. Dengan kerja sama semua pihak, kini sekolah bisa kembali beroperasi,” ujar Tri Adhianto.
Dalam kesempatan tersebut, Tri juga berinteraksi dengan siswa, menanyakan pengalaman mereka saat banjir terjadi. Ia menekankan pentingnya memastikan bahwa anak-anak tidak mengalami trauma akibat musibah ini.
Sebagai bentuk perhatian pemerintah, Dinas Pendidikan Kota Bekasi dan pihak sekolah akan membantu mengganti fasilitas belajar yang rusak akibat banjir, termasuk buku dan perlengkapan sekolah lainnya.
“Pastikan anak-anak tetap semangat belajar. Jangan sampai ada yang enggan ke sekolah karena banjir. Dengan jam belajar yang kembali normal, mereka bisa menimba ilmu dengan baik,” tegasnya.
Diketahui dalam kunjungan tersebut, Wali Kota Bekasi didampingi oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Warsim, Camat Bekasi Selatan, Karya Sukma, serta Lurah Pekayon Jaya, Encup. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen pemerintah dalam memastikan pemulihan sekolah pasca banjir berjalan lancar.
Dengan kembalinya kegiatan belajar mengajar di SDN 4 Pekayon Jaya, diharapkan proses pendidikan di Bekasi tidak terganggu dan anak-anak tetap mendapatkan hak belajar mereka secara optimal.(PR/04)