SIDOARJO, SUDUTPANDANG.ID –Plt Bupati Sidoarjo Subandi merespons cepat keluhan guru-guru dan kepala sekolah (Kepsek) SDN Tropodo 1. Ruang kelas sekolah tersebut ambruk pada Rabu (20/11/2024). Ia pun meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan segera memperbaikinya, Minggu (24/11/2024).
“Sehat-sehat semua nggih Bapak-Ibu,” sapa Subandi.
“Alhamdullah Pak Bupati. Sehat-sehat semua. Terima kasih kunjungannya,” timpal guru-guru.
Mereka lalu bersama-sama mengecek kondisi ruang kelas yang ambruk. Satu ruang kelas sudah tidak tersisa lagi atapnya. Jebol total. Barang-barang di dalam kelas tersebut telah dibersihkan.
”Kejadiannya waktu hujan deras,” kata salah seorang guru SDN Tropodo 1 yang menyertai rombongan sidak bupati tersebut. Untunglah ruang kelas tersebut memang sudah dikosongkan.
Begitu pula dua ruang kelas di sebelahnya.
Kepada Kepala Disdikbud Sidoarjo, Plt Bupati Subandi meminta perbaikan SDN Tropodo 1 itu dilakukan segera. Jangan terlalu lama. Agar anak-anak bisa kembali belajar. Ada tiga ruang kelas yang perlu perbaikan segera karena rusak parah.
“Tolong Pak Tirto, jangan lama-lama ya perbaikannya. Kasihan Bu Kepala Sekolah ini,” ungkap Plt Subandi.
Usai meninjau SDN Tropodo 1, Plt Bupati Sidoarjo Subandi bergegas pamit. Minta izin untuk meneruskan sidak ke lokasi banjir di Desa Beringinbendo, Kecamatan Taman. Lanjut ke Desa Kedungpeluk, Kecamatan Candi dan Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin.
Di sela-sela sidak di rumah pompa Desa Kedungbanteng, Plt Bupati Sidoarjo Subandi memastikan ruang kelas segera diperbaiki. Dia meminta lebih baik menggunakan dana belanja tidak terduga (BTT).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo Dr Tirto Adi menjelaskan bahwa Plt Bupati Sidoarjo Subandi memang memerintahkan perbaikan kelas SDN Tropodo 1 diperbaiki dengan menggunakan anggaran belanja tidak terduga (BTT).
Sebenarnya, pembangunan tiga ruang kelas sekolah tersebut sudah diprogramkan pada tahun anggaran 2025. Rehab kelas ini merupakan bagian dari rencana rehabilitasi 77 bangunan SDN dan SMPN se-Sidoarjo pada 2025.
Karena itu, lanjut Tirto Adi, dirinya akan berkoordinasi dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAD) Pemkab Sidoarjo.
“Besok (25/11/2024), saya koordinasikan dengan BPKAD selaku TAPD,” ungkap Tirto Adi. (ACZ/04)
