JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Setelah sukses meraih penghargaan ‘Innovation of The Year’ dari Health Innovation Exchange (HIEx) di World Health Assembly 2024, Jenewa, Swiss, dan dinobatkan sebagai aplikasi kesehatan paling inspiratif di Indonesia. Kini PrimaKu pelopor ekosistem parenting holistik di Indonesia terus berinovasi dan berkolaborasi untuk meningkatkan kesehatan anak di Indonesia menutup tahun 2024 dengan menyelenggarakan Parenthood Institute.
Ajang edukasi terbesar di Indonesia ini menawarkan kelas parenting
berbasis teknologi yang fleksibel dan dapat diakses kapan saja. Dengan pencapaian ini, PrimaKu semakin memantapkan langkahnya sebagai mitra tepercaya bagi keluarga Indonesia.
“Ini komitmen kami untuk membantu orang tua supaya lebih percaya diri dan siap menghadapi challenge parenting,” kata M. Aditriya Indraputra, CEO PrimaKu, Jumat (13/12/2024).
Langkah Strategis PrimaKu untuk Mendukung Kesehatan Anak di
Indonesia Sebagai bagian dari komitmennya untuk membantu menyelesaikan berbagai permasalahan
kesehatan anak di Indonesia, PrimaKu mempererat kemitraan strategis dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).
Berbagai upaya aktif yang menitikberatkan kepada edukasi, vaksinasi hingga integrasi data, konsisten dilakukan demi perbaikan kesehatan anak. PrimaKu bekerja sama dengan Changing Diabetes in Children Indonesia (CDiC) untuk menghadirkan fitur Diari Diabetes Digital (3D) yang terintegrasi dengan platform nasional SatuSehat guna memerangi diabetes pada anak.
Fitur ini memberikan solusi digital yang mempermudah deteksi dini, pemantauan, hingga pengelolaan diabetes pada anak-anak secara efektif.
Tumbuh kembang anak optimal melalui perbaikan imunitas menjadi salah satu agenda penting PrimaKu, mengingat lebih dari 1,8 juta anak di Indonesia masih belum mendapatkan imunisasi.
“Prevalensi anak yang belum menerima imunisasi di Indonesia masih cukup tinggi. Oleh karena itu, PrimaKu berpartisipasi dalam program CSR bersama PT Etana
Biotechnologies Indonesia dan Cakra Abhipraya Responsif mengadakan vaksinasi gratis untuk anak-anak di Panti Sosial Anak Putra Utama. Melalui kemitraan ini, kami ingin ikut serta memperluas akses vaksinasi dengan edukasi yang lebih menyeluruh,” ungkapnya.
Tahun ini, PrimaKu juga menambah mitra resmi dan berkolaborasi dengan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN.
Kerja sama itu bertujuan untuk memperluas akses sekaligus meningkatkan kualitas layanan kesehatan anak di Indonesia, guna mendukung tumbuh kembang anak-anak Indonesia secara optimal, baik melalui edukasi online maupun offline.
Dalam kesempatan tersebut, PrimaKu juga menyampaikan komitmen untuk terus berinovasi dengan berbasis data dan teknologi.
Selain berbagai fitur yang memudahkan orang tua untuk memantau tumbuh kembang anak dalam aplikasi, PrimaKu juga memiliki Parenthood Institute, yaitu ajang kompetisi edukasi parenting tahunan berdasarkan kategori umur anak dengan mengundang berbagai dokter spesialis anak dan ahli sebagai narasumber.
Parenthood Institute 2024 berlangsung sejak 4 November hingga 9 Desember 2024, ajang belajar melalui kelas parenting ini sukses mengajak lebih dari 65.000 orang tua untuk belajar parenting melalui beberapa tipe pembelajaran.
M. Aditriya Indraputra menjelaskan, berdasarkan data dan feedback pengguna PrimaKu, pihaknya mengidentifikasi 10 concern utama orang tua, serta berinovasi melengkapi layanan.
“Kami menghadirkan 10 Super class, kelas parenting yang mudah diakses kapan saja dan dirancang khusus untuk memberikan solusi nyata agar orang tua lebih siap dan percaya diri dalam mengasuh anak di setiap fase tumbuh kembangnya. Mulai dari Kelas Milestone & Red Flag, Kelas MPASI 1O1, Kelas Tantangan MPASI, Kelas Sleep Training, dan lain-lain,” tambahnya
SuperClass merupakan kelas parenting eksklusif berupa konten dalam format kumpulan video yang mudah dimengerti.
Semua dipandu langsung oleh dokter spesialis anak yang tergabung dalam IDAI untuk mendukung orang tua mengoptimalkan tumbuh kembang anak
menjadi generasi sehat dan unggul.
Sementara itu, Dr. Lucky Yogasatria, Sp.A selaku SuperDoc PrimaKu sekaligus salah satu pengajar di SuperClass Parenthood Institute mengaku antusias dengan inisiatif yang dilakukan PrimaKu melalui Parenthood Institute dan Super class.
Menurutnya, dengan memanfaatkan teknologi, edukasi parenting serta informasi kesehatan anak bisa diakses secara lebih praktis, sehingga semakin banyak orang tua yang terbantu, khususnya dalam mencegah sekaligus deteksi dini gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak.
“Inisiatif ini sangat berdampak karena memberikan solusi aplikatif yang memperkuat peran orang tua dalam
Ajang edukasi terbesar di Indonesia ini menawarkan kelas parenting
berbasis teknologi yang fleksibel dan dapat diakses kapan saja. Dengan pencapaian ini, PrimaKu semakin memantapkan langkahnya sebagai mitra tepercaya bagi keluarga Indonesia.
“Ini komitmen kami untuk membantu orang tua supaya lebih percaya diri dan siap menghadapi challenge parenting,” kata M. Aditriya Indraputra, CEO PrimaKu, Jumat (13/12/2024)
Langkah Strategis PrimaKu untuk Mendukung Kesehatan Anak di
Indonesia Sebagai bagian dari komitmennya untuk membantu menyelesaikan berbagai permasalahan
kesehatan anak di Indonesia, PrimaKu mempererat kemitraan strategis dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).
Berbagai upaya aktif yang menitikberatkan kepada edukasi, vaksinasi hingga integrasi data, konsisten dilakukan demi perbaikan kesehatan anak. PrimaKu bekerja sama dengan Changing Diabetes in Children Indonesia (CDiC) untuk menghadirkan fitur Diari Diabetes Digital (3D) yang terintegrasi dengan platform nasional SatuSehat guna memerangi diabetes pada anak.
Fitur ini memberikan solusi digital yang mempermudah deteksi dini, pemantauan, hingga pengelolaan diabetes pada anak-anak secara efektif.
Tumbuh kembang anak optimal melalui perbaikan imunitas menjadi salah satu agenda penting PrimaKu, mengingat lebih dari 1,8 juta anak di Indonesia masih belum mendapatkan imunisasi.
“Prevalensi anak yang belum menerima imunisasi di Indonesia masih cukup tinggi. Oleh karena itu, PrimaKu berpartisipasi dalam program CSR bersama PT Etana
Biotechnologies Indonesia dan Cakra Abhipraya Responsif mengadakan vaksinasi gratis untuk anak-anak di Panti Sosial Anak Putra Utama. Melalui kemitraan ini, kami ingin ikut serta memperluas akses vaksinasi dengan edukasi yang lebih menyeluruh,” ungkapnya.
Tahun ini, PrimaKu juga menambah mitra resmi dan berkolaborasi dengan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN.
Kerja sama itu bertujuan untuk perluas akses sekaligus meningkatkan kualitas layanan kesehatan anak di Indonesia, guna mendukung tumbuh kembang anak-anak Indonesia secara optimal, baik melalui
edukasi online maupun offline.
Dalam kesempatan tersebut, PrimaKu juga menyampaikan komitmen untuk terus berinovasi dengan berbasis data dan teknologi.
Selain berbagai fitur yang memudahkan orang tua untuk memantau tumbuh kembang anak dalam aplikasi, PrimaKu juga memiliki Parenthood Institute, yaitu ajang kompetisi edukasi parenting tahunan berdasarkan kategori umur anak dengan mengundang berbagai dokter spesialis anak dan ahli sebagai narasumber.
Parenthood Institute 2024 berlangsung sejak 4 November hingga 9 Desember 2024, ajang belajar melalui kelas parenting ini sukses mengajak lebih dari 65.000 orang tua untuk belajar parenting melalui beberapa tipe pembelajaran.
M. Aditriya Indraputra menjelaskan, berdasarkan data dan feedback pengguna PrimaKu, pihaknya mengidentifikasi 10 concern utama orang tua, serta berinovasi melengkapi layanan.
“Kami menghadirkan 10 SuperClass, kelas parenting yang mudah diakses kapan saja dan dirancang khusus untuk memberikan solusi nyata agar orang tua lebih siap dan percaya diri dalam mengasuh anak di setiap fase tumbuh kembangnya. Mulai dari Kelas Milestone & Red Flag, Kelas MPASI 1O1, Kelas Tantangan MPASI, Kelas Sleep Training, dan lain-lain,” tambahnya
SuperClass merupakan kelas parenting eksklusif berupa konten dalam format kumpulan video yang mudah dimengerti.
Semua dipandu langsung oleh dokter spesialis anak yang tergabung dalam IDAI untuk mendukung orang tua mengoptimalkan tumbuh kembang anak
menjadi generasi sehat dan unggul.
Sementara itu, Dr. Lucky Yogasatria, Sp.A selaku SuperDoc PrimaKu sekaligus salah satu pengajar di SuperClass Parenthood Institute mengaku antusias dengan inisiatif yang dilakukan PrimaKu melalui Parenthood Institute dan SuperClass.
Menurutnya, dengan memanfaatkan teknologi, edukasi parenting serta informasi kesehatan anak bisa diakses secara lebih praktis, sehingga semakin banyak orang tua yang terbantu, khususnya dalam mencegah sekaligus deteksi dini gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak.
“Inisiatif ini sangat berdampak karena memberikan solusi aplikatif yang memperkuat peran orang tua dalam menciptakan masa depan sehat bagi anak-anak Indonesia,” tegas dr. Lucky
Yogasatria, Sp.A.
Lanjutnya menjelaskan tahun 2025, PrimaKu bakal mengembangkan program SuperClass Parenthood Institute bersama berbagai dokter spesialis anak yang kompeten agar orang tua bisa mendapatkan kemudahan akses edukasi dari para profesor sekaligus mendapatkan solusi praktis terkait kesehatan dan tumbuh kembang anak.
“Nantikan SuperClass Parenthood Institute 2025 dengan berbagai kelas serta pengajar baru dan bergabunglah dalam gerakan menciptakan masa depan gemilang bagi anak-anak Indonesia,” tutup M. Aditriya Indraputra.
Sebagai puncak acara, Graduation Event Parenthood Institute akan digelar pada 14
Desember 2024 di KiN Space, SCBD, Jakarta Selatan.
Acara tersebut bakal mengumumkan kelima nama pemenang Parenthood Institute 2024 dan rangkaian kegiatan edukatif.
Beberapa di antaranya termasuk kelas offline terkait pemahaman interpretasi grafik pertumbuhan anak bersama dr. Lucky Yogasatria, Sp.A, talkshow mengenai pentingnya vaksin DBD bersama dr. Melia Yunita, Sp.A, kelas sensory dan art & craft, dan masih banyak lagi.
Diketahui PrimaKu kini dilengkapi dengan berbagai macam fitur yang mudah diakses, tepercaya, dan interaktif seperti grafik tumbuh kembang anak, konten terpercaya dari dokter anak, forum komunitas, produk rekomendasi, booking vaksin dan masih banyak lagi. Saat ini, PrimaKu telah digunakan lebih dari 1,6 juta pengguna di seluruh Indonesia.(04)
