Hemmen
Berita  

Di Tengah Mewabah Corona, Gunung Merapi Dua Kali “Batuk”

Erupsi Merapi
Gunung Merapi/Foto:Dok.@BPPTKG

Yogyakarta, SudutPandang.id-Di tengah mewabahnya corona (covid-19), Jumat (27/3/2020), Gunung Merapi yang berada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah dua kali “batuk”.

Berdasarkan informasi dari akun resmi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) gunung ini meletus sebanyak dua kali. Pertama, pada pukul 10.56 WIB dan 21.46 WIB.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

“Terjadi erupsi di Gunung #Merapi tanggal 27 Maret 2020 pukul 10.56 WIB. Erupsi tercatat di seismogram dengan amplitudo 75 milimeter (mm) dan durasi 7 menit. Teramati tinggi kolom erupsi ± (kurang lebih) 5.000 meter dari puncak. Arah angin saat erupsi ke Barat Daya,” tulis akun Twitter resmi BPPTKG.

Sampai dengan saat ini, BPPTKG Yogyakarta masih menetapkan status Gunung Merapi pada level II atau Waspada.

Meski menerapkan Work From Home akibat wabah Corona, BPPTKG tetap memantau merapi selama 24 jam. Sebab infrastruktur yang ada memungkinkan untuk memantau data seismic terus menerus meski petugas berada di rumah masing-masing.

“Masyarakat tidak usah khawatir, kami tetap memantau Merapi 24 jam dan terbukti pada saat terjadi letusan tadi kita langsung bisa mengetahui secara cepat bahkan real time,” ujar Hanik.(yul)

BACA JUGA  10 Kali Guguran Lava Diluncurkan Gunung Merapi ke Kali Bebeng dan Boyong
Barron Ichsan Perwakum

Tinggalkan Balasan