HONGKONG, SUDUTPANDANG.ID – Penularan flu diperkirakan akan meningkat di Hong Kong seiring dengan anjloknya suhu selama liburan Tahun Baru Imlek, walaupun terjadi penurunan jumlah kasus dalam beberapa pekan terakhir, seorang pakar kesehatan memperingatkan.
“Ini terkait dengan cuaca, virus menjadi kurang aktif saat cuaca hangat,” kata David Hui, profesor kedokteran pernapasan di Chinese University dikutip Antaranews.
David Hui Shu-cheong, profesor kedokteran pernafasan di Chinese University of Hong Kong, pada hari Minggu mengatakan jumlah kasus flu telah berfluktuasi sejak awal tahun.
“Ini terkait dengan cuaca, virus menjadi kurang aktif saat cuaca hangat,” kata Hui dalam sebuah program radio.
Observatorium Hong Kong memperkirakan suhu di kota tersebut akan turun secara bertahap dalam beberapa minggu mendatang, berpotensi turun hingga 12 derajat Celcius pada Malam Tahun Baru Imlek pada hari Jumat dan Tahun Baru Imlek pada hari Sabtu.
Pakar kesehatan tersebut juga memperingatkan kemungkinan terjadinya pandemi di masa depan yang disebabkan oleh virus corona, influenza, flu burung, dan sindrom pernapasan Timur Tengah.
Pakar kesehatan tersebut juga memperingatkan kemungkinan terjadinya pandemi di masa depan yang disebabkan oleh virus corona, influenza, flu burung, dan sindrom pernapasan Timur Tengah. (06)