JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Dženan Radončić menegaskan, optimis menghadapi partai terakhir fase Grup B Toulon Cup 2022 kontra Meksiko, Minggu (5/6/22). Laga itu wajib dimenangkan skuad Garuda jika ingin melenggang ke babak semifinal.
“Kami tentu mengincar kemenangan, seperti laga-laga sebelumnya, saya yakin dan percaya diri. Karena lawan-lawan kami umurnya sama. Kami akan terus berjuang hingga final,” tegas pelatih asal Montenegro tersebut dalam laman resmi PSSi, Jumat (3/6/22).
Sebagai informasi, hanya juara grup yang berhak lolos otomatis ke babak semifinal Toulon Cup 2022. Sementara dari tiga grup yang ada, hanya satu runner-up terbaik yang berhak melangkah ke babak empat besar. Saat ini, Timnas U-19 Indonesia menempati urutan ketiga Grup B dengan tiga poin, sama dengan Meksiko di posisi kedua. Kedua tim terpaut tiga poin dari pimpinan Grup B, Venezuela. Sedangkan Ghana menjadi juru kunci tanpa angka.
Kans Indonesia untuk lolos ke semifinal hanya bisa terjadi jika menang melawan Meksiko, sementara Venezuela kalah dari Ghana dengan kebobolan dua gol. Dženan sendiri optimis Indonesia bisa mengalahkan Meksiko setelah sukses mencetak sejarah di ajang Toulon Cup 2022 usai mengalahkan Ghana 1-0 di Stade Jules-Ladoumegue, Vitrolles, Kamis (2/6/22) kemarin.
Itu pertama kalinya Indonesia meraih kemenangan sejak ikut serta pada 2017 silam. Satu-satunya gol Garuda Muda dicetak Raka Cahyana (58″). “Pertandingan yang sulit, lawan kuat, mereka juga menekan kami sepanjang laga, mereka juga ingin menang seperti kami, tapi kami tetap tenang, saya katakan ke pemain seperti itu, dan bermain kolektif. Memainkan bola datar, tetap di tanah,” buka Dženan, usai laga.
Sementara itu, pemain tim U-19 Indonesia, Alfriyanto Nico mengaku ia dan rekan setim sempat kesulitan. Namun berkat kekompakan, mereka akhirnya bisa mengatasi semua itu. “Kunci kemenangan kami adalah kekompakan, dan mengikuti instruksi dari pelatih, kemudian kita juga sabar. Saat ditekan lawan, kita tetap menjaga kekompakan dan bisa melakukan serangan balik,” ungkap Nico. (red)