DENPASAR, SUDUTPANDANG.ID – Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Ngurah Rai di Desa Peguyangan Kangin, Desa Peguyangan Kangin, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, berlangsung selama dua bulan, dari September sampai dengan November 2023.
Hasil dievaluasi kegiatan pada Desember 2023 menunjukkan hasil bahwa Desa Peguyangan Kangin yang terletak di daerah urban memiliki potensi besar untuk pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Namun, untuk mewujudkan potensi tersebut diperlukan peningkatan kapasitas masyarakat melalui wirausaha dan pengembangaan UMKM lokal.
Universitas Ngurah Rai memandang pentingnya peningkatan kapasitas masyarakat untuk mewujudkan desa wirausaha melalui UMKM lokal di Desa Peguyangan Kangin.
Perguruan Tinggi di Kota Denpasar ini menerjunkan 26 SDM yang terdiri dari dosen dan mahasiswa untuk memberikan pelatihan dan asistensi.
Pengabdian ini mendapatkan hasil bahwa pentingnya meningkatkan kapasitas masyarakat. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan desa wirausaha melalui UMKM lokal memiliki beberapa manfaat yang signifikan.
Manfaat tersebut, pertama, hal ini akan membantu mengurangi tingkat pengangguran di desa tersebut. Dengan adanya UMKM lokal yang berkembang, masyarakat akan memiliki kesempatan untuk bekerja dan menciptakan lapangan kerja. Kedua, meningkatnya jumlah wirausaha lokal juga akan meningkatkan pendapatan masyarakat secara keseluruhan. Ketiga, meningkatkan kapasitas masyarakat juga akan membantu mengurangi ketergantungan pada sektor ekonomi yang dominan.
Dalam banyak desa, sektor ekonomi yang dominan sering kali hanya satu atau dua sektor, seperti pertanian atau pariwisata. Dengan adanya UMKM lokal yang berkembang, masyarakat akan memiliki alternatif lain untuk mencari penghasilan dan tidak terlalu tergantung pada satu sektor ekonomi saja. Hal ini akan membantu meningkatkan ketahanan ekonomi desa dan mengurangi risiko kerentanan terhadap perubahan ekonomi yang tidak terduga.
Strategi Meningkatkan Kapasitas Masyarakat
Ada beberapa strategi untuk meningkatkan kapasitas masyarakat untuk mewujudkan Desa wirausaha melalui UMKM lokal di Desa Peguyangan Kangin.
Pertama, pemerintah desa dapat memberikan pelatihan dan pendampingan kepada calon wirausaha lokal. Pelatihan ini dapat mencakup keterampilan manajemen bisnis, pemasaran, dan keuangan.
Selain itu, pemerintah desa juga dapat memberikan bantuan modal awal kepada calon wirausaha lokal untuk memulai usaha mereka.
Kolaborasi antara UMKM lokal dan lembaga pendidikan juga dapat menjadi strategi yang efektif. Lembaga pendidikan dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat untuk mewujudkan desa wirausaha lokal. Misalnya, lembaga pendidikan menyelenggarakan program pengembangan kewirausahaan atau magang di UMKM lokal. Hal ini akan membantu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mendukung wirausaha lokal.
Meningkatkan kapasitas masyarakat desa adalah langkah penting untuk mengembangkan potensi ekonomi desa. Dengan adanya UMKM lokal yang berkembang, masyarakat akan memiliki kesempatan untuk bekerja dan menciptakan lapangan kerja bagi orang lain.
Meningkatnya jumlah wirausaha lokal juga akan meningkatkan pendapatan masyarakat secara keseluruhan. Oleh karena itu, pemerintah desa dan lembaga pendidikan perlu bekerja sama untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kepada calon wirausaha lokal. Kemudian meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat untuk mewujudkan desa wirausaha lokal.
Dengan langkah-langkah ini, Desa Peguyangan Kangin dapat menjadi contoh sukses untuk mewujudkan Desa wirausaha melalui UMKM lokal.(One/01)
