ASAHAN, SUDUTPANDANG.ID – Bupati Asahan, H. Surya, meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Ketenagakerjaan Kabupaten Asahan (SIKAS) di kantor Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Asahan, Jumat (11/11/2022).
Kabupaten Asahan menjadi yang pertama di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) pengguna aplikasi tersebut.
Bupati juga secara resmi menutup “Virtual Asahan Job Fair 2022” yang telah berlangsung pada 3-10 November 2022.
Kadisnaker Kabupaten Asahan Meilina Siregar, mengatakan, Virtual Asahan Job Fair 2022 diikuti oleh 37 perusahaan yang membuka lowongan 97 jabatan. Tercatat sebanyak 356 pelamar dan 2.278 lamaran.
Meilina juga menjelaskan tujuan dari Virtual Asahan Job Fair 2022 yakni untuk mempertemukan perusahaan pencari tenaga kerja dengan pencari kerja.
Menurutnya, adanya lowongan pekerjaan untuk menurunkan angka pengangguran di Kabupaten Asahan dan pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Membangkitkan perekonomian di Kabupaten Asahan serta mengurangi biaya operasional para pencari kerja untuk melamar pekerjaan di berbagai perusahaan.
“Kita menyadari bahwa dunia ketenagakerjaan dihadapkan pada masalah pengangguran, kesempatan kerja, etos kerja, PHK, sumber daya yang tersertifikasi dan masalah lainnya yang tak pernah habis-habisnya dihadapi pencari kerja dan penerima kerja,
“Sehingga kami merasa perlu mempunyai aplikasi untuk efisensi, efektivitas, transparansi dan akuntabilitas. Pelayanan dan informasi ketenagakerjaan sangat dibutuhkan oleh masyarakat sehingga perlu adanya layanan secara online.
“Dapat melayani pencari kerja yang terintegrasi melalui Sistem Informasi Ketenagakerjaan Kabupaten Asahan atau SIKAS sebagai konkret digitalisasi birokrasi,” ujar Meilina.
Ia menerangkan, SIKAS adalah aplikasi spesial yang berbeda dengan aplikasi lainnya di Kabupaten Asahan. Aplikasi ini sudah terintegrasi dengan data kementerian secara otomatis dan sistematis.
“Sehingga data kita sinkron dengan data kementerian. Untuk di Provinsi Sumatera Utara, Kabupaten Asahan yang pertama menggunakan aplikasi ini, dan untuk di Indonesia baru tujuh Kabupaten/Kota yang menggunakan aplikasi ini,” katanya.
Ia menyebut salah satu integrasi datanya adalah integrasi data loker secara nasional pelatihan siap kerja nasional data pencari kerja Nasional/Kabupaten serta data perusahaan secara nasional,
“Kita berharap SIKAS menjadi contoh untuk daerah lain agar dapat melakukan integrasi data dengan Kementerian,” harapnya.
Membantu Masyarakat
Sementara Bupati Asahan HM Surya mengatakan, job fair ini sangat membantu masyarakat pencari kerja dan tentunya mengurangi biaya karena semua proses dilakukan melalui aplikasi.
“Kita patut bersyukur Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Asahan telah memiliki sistem informasi berbasis online yang dipergunakan untuk menyikapi tuntutan perubahan dunia yang mengarah pada digitalisasi sebagai salah satu bentuk pelayanan yang lebih mudah, cepat, transparan dan akuntabel dalam hal membuat lowongan kerja bagi perusahaan melamar pekerjaan bagi pencari kerja,” ucap Bupati.
Bupati juga mengatakan, aplikasi ini merupakan sistem yang memproses dan mengintegrasikan seluruh alur proses layanan pemberi dan pencari kerja dalam bentuk jaringan publik, pelaporan dan prosedur administrasi.
Dapat mendukung kinerja dan memperoleh informasi secara tepat, cepat dan akurat bertujuan untuk meningkatkan pelayanan informasi lapangan kerja kepada yang membutuhkan.
Ia menuturkan, tujuan khusus dari SIKAS dibuat adalah merobah cara konvensional menjadi cara yang modern, mengurangi biaya untuk melamar pekerjaan, dan mengurangi kekeliruan dalam segala aspek pelayanan lapangan kerja.
“Aplikasi ini juga inovasi agar lebih praktis mengenai lapangan kerja, meningkatkan kemudahan untuk mencari informasi lapangan kerja serta efektif dan efisien dalam kebutuhan informasi lapangan kerja,” ujar Bupati Asahan.
Hadir Wakil Bupati Asahan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumut, OPD, Pimpinan Perusahaan dan Disnaker Kabupaten/Kota di Provinsi Sumut.
Launching aplikasi SIKAS dilakukan Bupati Asahan dengan scan barcode yang diikuti oleh Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
Kemudian dilanjutkan dengan meninjau ruangan yang menjadi tempat pelayanan SIKAS dan melihat produk UMKM binaan Disnaker Kabupaten Asahan.(MA/01)
