Hemmen
Berita  

Polisi Gelar Vaksinasi di Rute Mudik Lebaran

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Polisi akan melakukan pengecekan secara acak di sejumlah titik rute mudik lebaran tahun ini. Pengecekan dilakukan agar memastikan para pemudik telah menerima vaksin Covid-19 tambahan alias booster.

Pengecekan akan dilakukan dengan mendirikan sejumlah pos pengamanan dan pos pelayanan yang bakal menyediakan vaksin booster bagi para pemudik. Langkah itu untuk meningkatkan capaian vaksinasi Covid-19 di daerah.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

“Polri nanti akan mendirikan pos pam (pengamanan) dan pos yan (pelayanan). Di pos yang itulah nanti bersama sama stakeholder terkait lainnya ditempatkan ruang untuk vaksin maupun booster,” Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi saat dikonfirmasi, Jumat (1/4/2022).

Eddy mengatakan apabila ada pengendara yang terjaring kedapatan belum menerima vaksin booster, petugas akan meminta calon pemudik untuk melakukan vaksinasi di pos tersebut. Agar pengemudi dapat melanjutkan perjalanan menuju tempat tujuannya.

BACA JUGA  Keren! Baznas Provinsi Banten Didapuk Dua Penghargaan

“Kami sarankan untuk booster ditempat yang telah disediakan,” jelasnya.

Namun, Eddy belum dapat merincikan lebih lanjut lokasi yang akan menjadi titik pengecekan selama mudik lebaran tahun ini. Ia mengatakan bahwa pihak Korlantas masih mendiskusikan hal tersebut dengan satuan kewilayahan. Namun, kata dia, lokasi tersebut akan berada di jalan tol dan arteri.

“Untuk pelaksanaan random checking, kalau di ruas jalan tol ada di rest area, rest area. Untuk di jalur alternatif ada ditempat tempat yang nanti ditentukan oleh satuan kewilayahan masing-maeing” ucap dia.

“Termasuk juga nanti tentunya di tempat asal maupun tempat tujuan juga ada gerai-gerai vaksin dan booster,” sambungnya.

Sebelumnya, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi memastikan tidak ada penyekatan kendaraan selama mudik lebaran 2022 di Pelabuhan Merak, Banten.

BACA JUGA  Bank DKI Tingkatkan Pelayanan Pelanggan Melalui "Learning Center"

“Lebih kepada pembatasan. Karena kalau semuanya masuk pada waktu yang bersamaan, akan terjadi penumpukan,” kata Firman dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (30/3/2022).

Hal itu disampaikan Firman saat meninjau kesiapan Pelabuhan Merak di Banten bersama otoritas pelabuhan setempat. Firman mengatakan, penumpukan akan menyebabkan pergerakan kendaraan terbatas. Sehingga pembatasan juga bakal dilakukan sejak kendaraan masih berada di tol.

Dia menjelaskan jika pun dilakukan pembatasan, dimulai dari akses jalan tol. Nantinya, jumlah kendaraan dari arah tol, disesuaikan dengan jumlah kendaraan sesuai permintaan masuk ke pelabuhan.

“Dibatasi sementara untuk masuk pelabuhan, biar tidak menumpuk,” ujarnya.

Kakorlantas berharap informasi yang sampai ke masyarakat tidak bias atau pun kabur. Jika nantinya ada pemberhentian sementara kendaraan, itu bukan penyekatan, tetapi pembatasan sementara.

BACA JUGA  Vaksinasi, Jokowi Akan Berikan 2 Kali Lipat ke Kodam Udayana

Lebih lanjut, Firman menegaskan pola pengamanan mudik Idul Fitri 2022 nanti adalah pos pelayanan. Baik itu pelayanan arus lalu lintas maupun pelayanan kesehatan.

“Pos pelayanan itu membantu proses kelancaran selama berada di jalan raya, kelancaran proses nanti ketika akan melakukan kegiatan penyeberangan dan bongkar muat pada saat memasuki kapal, termasuk pelayanan kesehatan COVID-19,” jelas Firman.(red)

 

 

Barron Ichsan Perwakum

Tinggalkan Balasan