Hemmen

Sebanyak 102 Data Warga Indonesia Diduga Bocor Milik Kemensos

Dok.Ilustrasi

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Dugaan kebocoran data kembali terjadi. Kali ini sebanyak 102 data masyarakat Indonesia yang dimiliki Kementerian Sosial bobol. Informasi ini diketahui dari @darkTracer dalam Twitternya.

Akun tersebut menyebutkan si hacker telah membocorkan foto KTP sebagai contoh. Langkah ini dilakukan si hacker untuk memastikan bahwa klaimnya itu benar.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

[ALERT] A bad actor has emerged selling databases that claim to be 102 million INDONESIAN CITIZENSHIP DATABASE leaked from the Indonesian Ministry of Social Affairs. He leaked dozens of national ID card photos as samples. It is necessary to make sure that his claim is true,” tulis @darkTracer, Rabu (14/9/2022).

BACA JUGA  Ngeri! Modus Perusahaan Pinjol Makin Ganas, Masyarakat Wajib Asah Literasi Digital

“[PERINGATAN] Telah muncul aktor jahat yang menjual database yang mengaku sebagai 102 juta DATABASE KEWARGANEGARAAN yang bocor dari Kementerian Sosial RI. Dia membocorkan puluhan foto KTP sebagai sampel. Hal ini diperlukan untuk memastikan bahwa klaimnya benar,” tulis @darkTracer.

Data yang diduga bocor ini diunggah melalui situs breached.to. Meski begitu, pembocor bukanlah Bjorka, melainkan menggunakan nama akun sspX.

Adapun, mengutip informasi file yang diunggah, diketahui file yang sudah dikompres sebesar 16 GB sementara versi uncompressed-nya sebesar 85 GB. Secara total, terdapat 102.533.221 data dengan format PNG, JPG, dan lain-lain.(red)

 

 

Barron Ichsan Perwakum

Tinggalkan Balasan