JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Kans The Socceroos, julukan Timnas Australia lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 Qatar, bakal semakin panjang setelah ditahan Oman 2-2 dalam lanjutan Grup B fase Kualifikasi zona Asia di Sultan Qaboos Sport Complex, Muscat, Selasa (1/2/22) kemarin. Perjalanan Australia di dua laga tersisa, mulai dibayang-bayangi pemecatan Graham Arnold sebagai pelatih.
Pasalnya, hingga delapan laga yang sudah dilakoni, Australia masih bercokol di urutan ketiga Grup B dengan 15 poin. Tim besutan Arnold itu terpaut tiga angka dari Jepang di posisi kedua, dan empat angka dari pimpinan Grup B, Arab Saudi. Sedangkan di dua laga tersisa, Australia bakal melakoni dua laga berat pada bulan Maret mendatang. The Socceroos bakal menghadapi Jepang pada 24 Maret mendatang, sebelum bentrok dengan Arab Saudi, empat hari kemudian.
Tidak heran jika seruan pemecatan pelatih dari para fans, bakal mengiringi perjalanan Australia di dua laga tersisa mendatang. “Teknaan akan terus meningkat pada Graham Arnold karena dia hanya punya cara memainkan sepakbola. Dia terjebak dengan susunan sebelas pemain yang pada dasarnya sama di setiap pertandingan. Tim terlihat tanpa arah di bawah asuhannya. Ada kemungkinan mereka tidak pergi (ke Piala Dunia),” kata mantan bek Socceroos Robert Cornthwait, dikutip SEN SA Breakfast.
Menghadapi Oman, The Socceroos sejatinya unggul lebih dulu lewat gol Jamie MacLaren (penalti, 15″). Namun Oman bisa menyamakan kedudukan berkat gol Abdullah Fawaz (54″). Selanjutnya, pasukan Arnold kembali unggul menjadi 2-1, berkat gol Aaron Frank Mooy (79”). Sayang, lagi-lagi Oman bisa menyamakan kedudukan lewat aksi Fawaz. Kali ini dicetaknya lewat titik putih pada menit ke-89.Skor 2-2 pun bertahan hingga bubaran.
Meski dipastikan gagal melaju ke putaran final Piala Dunia 2022, pelatih Oman, Branko Ivankovic bangga timnya bisa menahan Australia 2-2. “Semua orang tahu, Socceroos pernah menjadi semifinalis Piala Dunia dan tidak pernah absen dalam beberapa tahun terakhir. Tapi kami bisa membuat mereka dalam kesulitan,” ujarnya yang membawa Oman ke urutan keempat Grup B dengan 8 poin, disusul Tiongkok (5) pasca digilas 3-1 oleh Vietnam (3) di dasar grup. (red)
