PASURUAN – JATIM | SUDUTPANDANG.ID – UPT SMP Negeri 4 Pasuruan sukses melaksanakan kegiatan Simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) pada Senin, 21 Juli 2025. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik kelas VIII yang terpilih sebagai sampel, dengan jumlah total 50 siswa.
Simulasi ANBK ini merupakan langkah strategis sekolah dalam mempersiapkan peserta didik menghadapi ANBK resmi yang akan diselenggarakan pada bulan September mendatang. Sesuai instruksi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, simulasi ini menjadi bagian penting untuk mengenalkan siswa pada sistem asesmen nasional, sekaligus memastikan kesiapan infrastruktur teknologi di sekolah.
Pelaksanaan simulasi berlangsung di laboratorium komputer UPT SMP Negeri 4 Pasuruan yang terbagi menjadi dua sesi. Sesi pertama dimulai pukul 07.45 hingga 09.30 WIB, sedangkan sesi kedua dilaksanakan pukul 09.45 hingga 11.30 WIB. Peserta menjalani asesmen dengan sistem Computer Based Test (CBT).
Kepala UPT SMP Negeri 4 Pasuruan, Bapak Makhrus Siddiq, S.Psi., M.Pd.I dalam sebuah wawancara, menegaskan pentingnya ANBK sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam memetakan mutu pendidikan secara nasional. “Melalui ANBK, kita dapat mengetahui gambaran kualitas pembelajaran di sekolah. Dengan adanya simulasi ini, siswa diharapkan tidak hanya siap secara teknis, tetapi juga mental dalam menghadapi asesmen nasional nanti,” ujarnya.
Kegiatan simulasi ANBK juga diawasi langsung oleh tim teknisi dan proktor sekolah. Setiap peserta dibimbing teknis saat masuk ke aplikasi ANBK, mulai dari login hingga pengerjaan soal. Guru pengawas turut memastikan kegiatan berjalan tertib dan sesuai prosedur. Seluruh peserta tampak antusias dan fokus mengikuti simulasi, meski sebagian mengaku cukup menantang karena sistem soal adaptif yang digunakan.
“Walaupun agak sulit di bagian numerasi, tapi saya senang bisa mencoba sistem ujiannya. Jadi tidak kaget saat ANBK resmi nanti,” ujar salah satu peserta simulasi.
Menurut ketua panitia, M. Syamsul Arifin, S.Pd.I, pelaksanaan simulasi berjalan lancar tanpa kendala teknis berarti. Jaringan internet yang stabil dan perangkat komputer yang telah disiapkan sebelumnya membuat seluruh sesi dapat diselesaikan sesuai jadwal. Seluruh siswa yang terdaftar hadir dan mengikuti simulasi hingga selesai.
Selain melatih siswa, simulasi ini juga menjadi kesempatan evaluasi bagi sekolah dalam aspek teknis dan non-teknis. “Kami mengevaluasi kesiapan perangkat keras, koneksi internet, hingga pengaturan jadwal sesi. Harapannya, saat ANBK resmi, sekolah benar-benar dalam kondisi siap,” tambahnya.
Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari orang tua siswa yang dilibatkan dalam proses sosialisasi sebelumnya. Mereka diharapkan terus memberikan pendampingan kepada anak-anak di rumah, khususnya dalam membangun kesiapan mental dan membiasakan latihan soal literasi dan numerasi.
Dengan terlaksananya simulasi ANBK 2025, UPT SMP Negeri 4 Pasuruan semakin optimis dapat menghadapi asesmen nasional dengan hasil maksimal. Seluruh warga sekolah berharap, hasil ANBK tahun ini dapat menjadi gambaran objektif sekaligus pemicu peningkatan mutu pembelajaran di sekolah.(ACZ)