Bali  

Belasan Calon Dubes Diminta Promosikan Pariwisata Bali

Gubernur Bali Wayan Koster
Gubernur Bali Wayan Koster (Lex)

DENPASAR, SUDUTPANDANG.ID – Gubernur Bali Wayan Koster meminta 15 calon duta besar (Dubes) untuk ikut mempromosikan pariwisata Pulau Dewata ke berbagai negara. Permintaan itu disampaikan saat menggelar pertemuan dengan para calon Dubes di Rumah Jabatan Gubernur Bali, Jayasbha, Denpasar, Kamis (11/11/2021).

“Jadi kami memohon kepada yang mulia duta besar, ketika sudah bertugas ikut menjadi bagian untuk mempromosikan Bali, mempromosikan upaya recovery pariwisata Bali, dan recovery perekonomian Bali,” ujarnya.

“Semua ini saya kira juga menjadi kepentingan pemerintah yang dipimpin oleh Bapak Presiden Joko Widodo, di mana kita harapkan recovery pariwisata Bali, recovery ekonomi Bali menjadi arus untuk pemulihan ekonomi Indonesia. Saya kira itu, hal pertama yang saya sampaikan,” sambung Koster.

Selain itu, lanjutnya, dalam pertemuan tersebut juga disampaikan mengenai penanganan pandemi Covid-19 di Bali serta upaya yang sudah dilakukan dalam vaksinasi, sehingga Bali sudah kondusif, aman, nyaman untuk dikunjungi.i

Dirinya juga memaparkan kepada para Dubes terkait pembangunan Bali dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali, atau menuju Bali Era Baru.

“Kita telah melakukan berbagai kebijakan untuk menata alam, manusia, dan kebudayaan Bali secara fundamental dan komprehensif, pembangunan yang harmoni terhadap alam, dengan menjaga ekosistem agar bersih,” katanya.

“Sehingga ini, akan menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara. Itu yang kami sampaikan, supaya ini juga menjadi subtansi promosi ke negara di luar,” tambah Koster.

BACA JUGA  Pimpin Apel, Kapolres Tabanan Sampaikan Pesan Penting

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Muhsin Syihab mengatakan, para calon Dubes yang dikumpulkan merupakan bagian dari program lintas Nusantara, untuk menggali potensi daerah untuk dipromosikan ke luar negeri.

“Kali ini Bali, dipilih sebagai fokus lintas Nusantara berhubungan dengan recovery Bali pascapandemi, dari kebijakan-kebijakan pencegahan Covid-19 yang sangat baik, positifity rate yang sudah turun, tingkat vaksinasi yang sangat meluas. Ini perlu kami promosikan di luar negeri agar wisata Bali kembali tumbuh dan akhirnya juga menjadi pintu masuk dari pemulihan ekonomi Indonesia secara umum,” papar Syihab.(one)

BACA JUGA  Kapolsek Kediri Hadiri Seminar Membangun Kesadaran Hukum Pemudi NU

Tinggalkan Balasan