Hemmen

Dipanggil Timnas U-23, Cahya dan Ferarri ‘Naik Kelas’

Bek Persija, Muhammad Ferarri (Foto: MO Persija)

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Kiper Persija, Cahya Supriadi dan Muhammad Ferarri dipanggil untuk menjalani pemusatan latihan (TC) Timnas U-23 di Bali selama sepekan, 3-10 Februari 2022 mendatang. Bagi Cahya dan Ferarri, pemanggilan Timnas U-23 ini merupakan momen ‘naik kelas’.

Sebelumnya, mereka hanya bergabung dengan Timnas U-18 di periode 2021. “Saya sangat bersyukur dan tidak menyangka bisa dipanggil untuk TC.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

“Alhamdulillah ini semua tidak luput dari doa dan dukungan orang tua. Saya berharap bisa memberikan yang terbaik bagi diri sendiri maupun tim. Saya akan kerja keras,” kata Ferarri yang berposisi sebagai bek dalam laman resmi klub asal Ibu Kota tersebut, Rabu (2/2/22).

Selain keduanya, gelandang Syahrian Abimanyu dan penyerang, Taufik Hidayat juga dipanggil Timnas. Ini merupakan lanjutan dari TC sebelumnya.

Kedua nama itu masuk daftar panggil di Kualifikasi Piala AFC U-23 2022 pada Oktober 2021. Di Kualifikasi tersebut, Taufik menjadi andalan Timnas di lini depan dan menyumbangkan satu gol ke gawang Australia. Sementara Abi, sapaan Abimanyu batal bergabung karena tak diizinkan klub lamanya.

Sedangkan satu pemain lain, yakni penyerang sayap, Irfan Jauhari yang saat Kualifikasi Piala AFC U-23 tengah cedera, kini kembali bisa bergabung dengan Garuda Muda.

“Saya bersyukur bisa kembali dipanggil Timnas U-23. Persiapan untuk bergabung dengan Timnas adalah fisik dan mental,” tutur Irfan.

Pemusatan latihan tersebut menjadi bagian dari persiapan Garuda Muda untuk berlaga di ajang Piala AFF U-23 2022 di Kamboja, 14-26 Februari 2022 mendatang.

Manajer Persija, Bambang Pamungkas, merasa bangga bahwa Persija menjadi tim yang paling banyak menyumbang pemain. Akan tetapi, sebenarnya melepas kelima nama itu berat karena tim membutuhkan tenaga mereka untuk mengarungi seri 4 BRI Liga 1 2021/2022.

“Namun sekali lagi, Persija memiliki perjanjian dengan sejarah untuk selalu berusaha memberikan sumbangsih terbaik untuk sepakbola Indonesia. Komitmen tersebut yang membuat kami memutuskan untuk melepaskan mereka ke tim nasional. Semoga mereka dapat memberikan yang terbaik dan membuktikan jika mereka layak berseragam Merah-Putih.” ungkap Bepe, sapaan akrab Bambang.(red)

Barron Ichsan Perwakum

Tinggalkan Balasan