Hemmen

Dua Ruko di Gianyar-Bali Ludes DiLahap “Si Jago Merah”

Pemadam kebakaran dibantu oleh warga setempat bersama Babinsa Koramil 1616-07/Payangan beserta anggota Polsek Payangan berjibaku memadamkan api kebakaran bangunan tempat usaha makanan siap saji Jaya Fread Chicken (JFC) dan toko sembako milik warga di Jalan Raya Payangan Banjar Geria, Desa Melinggih, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, Sabtu (9/3/2024) pagi. FOTO: Gede

GIANYAR-BALI, SUDUTPANDANG.ID – Dua Unit bangunan tempat usaha makanan siap saji Jaya Fread Chicken (JFC) dan toko sembako milik warga di Jalan Raya Payangan Banjar Geria, Desa Melinggih, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, ludes dilalap “si jago merah”, Sabtu (9/3/2024) pagi.

Kebakaran tersebut dilaporkan oleh pemilik bangunan JFC, Wayan Sudiarsana.

Dalam pantauan sudutpandang.id di lokasi, bangunan toko sembako milik Wayan Sudiarsana, kini tinggal tembok gosong,

“Saya mencium bau menyengat seperti ada yang terbakar saat saya masuk dan terdengar suara letupan/ledakan kecil dari dalam JFC dan nampak ada asap yang keluar” katanya.

Istri Wayan Sudiarsana, Ni Made Sugiantari menjelaskan karena JFC dalam keadaan terkunci, ia mencari pemilik JFC ke rumahnya dan menyampaikan bahwa tempat usahanya kebakaran.

BACA JUGA  Kapendam XII/Tpr: Insan Penerangan Harus Mampu Kelola dan Sajikan Berita Humanis

Wayan Sudiarsana mengaku dirinya yang langsung menghubungi petugas dinas pemadam kebakaran Posko Kecamatan Payangan lewat sambungan telepon.

Pemadam kebakaran dibantu oleh warga setempat bersama Babinsa Koramil 1616-07/Payangan beserta anggota Polsek Payangan berjibaku memadamkan api.

“Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 07.30 WITA dengan dua unit Pemadam Posko Kecamatan Payangan kemudian kobaran api dapat dipadamkan ” kata Sudiarsana.

Daro hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) tidak ada Korban jiwa, namun kerugian Material dua unit usaha tersebut ditaksir mencapai Rp220.000.000 juta.

Ppenyebab kebakaran api untuk sementara belum diketahui, namun diduga berdasarkan keterangan dari saksi-saksi diperkirakan akibat korsleting listrik.

“Penyebab kebakaran masih dalam dugaan disebabkan adanya korsleting listrik”, kata anggota polisi yang berada di lokasi. (Gede/02)

BACA JUGA  Babinsa Koramil Ubud Berikan Rasa Aman Ibadah Kenaikan Isa Almasih

 

Barron Ichsan Perwakum