JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID -Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sudah bersiap meninggalkan kantornya di Balai Kota, Jakarta Pusat. Anies pun merapikan ruang kerjanya dengan membungkus beberapa dokumen dan buku jelang berakhirnya masa jabatannya sebagai gubernur di ibu kota.
Anies mengaku sudah mencicil membawa buku-buku koleksinya dari awal bulan. Sebab banyak buku-buku koleksi Anies yang berada di ruang kerjanya tersebut.
“Banyak buku yang sudah dibawa lebih awal, karena kalau tidak dicicil tidak akan cukup waktunya dan dari awal Oktober sudah mulai,” kata Anies.
Ia juga menjelaskan ada salah satu buku yang berisi catatan hasil rapat dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
“Ini adalah buku catatan saya, setiap kali ada rapat, saya punya catatan. Seperti ini contohnya, tanggal 25 Juni 2019, ini buka corat-coret kalau ada rapat, ini (rapat dengan) wapres ada catatannya,” ucapnya sambil menunjukan buku catatannya itu
Tak hanya itu, Anies juga turut menunjukan sebuah buku sangat tebal bersampul warna hitam. Ia menyebut, buku tersebut merupakan catatan mantan Gubernur Jenderal Hindia Belanda Jan Pieterszoon Coen.
“Ini koleksi saya nih. Ini buku harian Gubernur Jendral Belanda, Jan Pieter. Bahasa aslinya. Ini buku Jan Pieter termasuk yang di bawa pulang,” kata Anies.
Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga turut memamerkan sejumlah buku yang didapatnya dari jajarannya. Buku itu ditulis oleh beberapa Dinas dan BUMD Pemprov DKI Jakarta.
Sambil beres-beres barang-barang miliknya, Anies bercerita bahwa dirinya sangat jarang menggunakan meja kerjanya itu. Ia mengaku lebih senang menggunakan meja diskusi yang berada tak jauh dari meja kerjanya itu.
“Meja (kerja) ini tuh membuat kalau duduk ada strata, yang duduk di depan inferior, dan yang duduk di sini superior. Kalau duduk di sini seperti menghadap,” tuturnya.
“Tetapi kalau pakai meja diskusi itu setara. Meski saya duduk dengan kepala dinas, kepala biro, itu setara,” sambungnya.
Diketahui Jumat kemarin merupakan hari terakhir Gubernur Anies Baswedan berkantor di Balai Kota. Gubernur Anies Baswedan dan Wagub Ariza bakal lengser pada 16 Oktober mendatang.
Selanjutnya, Jakarta akan dipimpin oleh Heru Budi Hartono yang telah ditunjuk Presiden Joko Widodo menjadi penjabat (Pj) Gubernur DKI.(Ant/04)
