EMPAT LAWANG, SUDUTPANDANG.ID – Masyarakat Desa Talang Randai Pasemah Air Keruh (Paiker), Kabupaten Empat Lawang, Senin (30/8/2021) pagi, digemparkan dengan terbakarnya rumah warga bernama Yati (60).
Rumah berukuran 4 x 7 meter itu, dalam keadaan kosong ditinggal pemiliknya ke Bengkulu. Selain terbakar dimulai dari ruang tengah, kondisi perabotan, khususnya pakaian berantakan.
Pejabat Kepala Desa Talang Randai Fauzan Sodry memperkirakan kebakaran disebabkan oleh konsleting listrik, namun tidak menutup kemungkinan penyebab lainnya.
Noperman Subhi, Camat Paiker, berharap pihak yang berwajib dapat menjelaskan penyebab utama terbakarnya rumah Yati.
Kebakaran sempat viral di media sosial lantaran anak Yati yang ada di Pulau Jawa membuat status soal rumah orangtuanya dibakar oleh maling.
Setelah menerima laporan masyarakat, Kortim Tagana Paiker, Zulia Sandi langsung bergerak membuat laporan kebakaran yang diteruskan ke Dinas Sosial Kabupaten Empat Lawang untuk dimintakan bantuan.
Bantuan dijemput langsung ke Tebing Tinggi berupa bahan pangan maupun sandang seperti beras, minyak, terpal, tikar, selimut, alat mandi dan lainnya.
Bantuan tersebut diserahkan Kepala Dinas Sosial Empat Lawang kepada Camat Paiker untuk diteruskan ke korban kebakaran. Bantuan diterima langsung Yati disaksikan Kepala Desa dan Sekretaris Desa Talang Randai serta para tetangga yang simpati dengan musibah tersebut.
Dalam laporannya Kepala Desa Talang Randai Fauzan Sodry, menjelaskan kerugian korban yang diperkirakan sejumlah puluhan juta rupiah.
“Tidak ada korban jiwa. Kondisi rumah yang terbakar sadah ditutup dengan seng,” jelas Fauzan.(santo)
