BADUNG-BALI, SUDUTPANDANG.ID –Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni memimpin langsung ratusan prajurit dalam aksi bersih sampah laut di Pantai Kuta, Bali, pada Sabtu (4/1/2025).
Pangdam Zamroni hadir bersama prajurit Kodam IX/Udayana dari berbagai satuan, termasuk Yonif 900/SBW, Yonzipur 18/YKR, Denkav 4/SP, serta Denmadam dan satuan pendukung lainnya. Semua prajurit TNI menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan aksi ini.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup ini dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq.
Aksi bersih-bersih Pantai Kuta ini melibatkan lebih dari 2.115 peserta ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Menteri Koordinator Bidang Pangan, Menteri Pariwisata, Plt Dirjen Cipta Karya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.
Hadir juga pejabat daerah bersama unsur Forkopimda seperti Pj. Gubernur Bali, Danrem 163/WSA, Bupati Badung, dan Wali Kota Denpasar.
Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama dalam menyelesaikan masalah sampah laut di Bali.
Menteri Lingkungan Hidup,Hanif Faisol Nurofiq, menegaskan bahwa sampah laut bukan hanya masalah lokal Bali, tetapi persoalan nasional bahkan global.
Ia memaparkan data yang menunjukkan bahwa sebagian besar sampah laut di Pantai Kuta berasal dari luar Bali, termasuk dari negara lain, yang terbawa arus laut hingga terdampar di pesisir Pulau Dewata.
“Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama lintas sektor dalam menyelesaikan persoalan sampah laut. Dengan sinergi antara pemerintah, TNI, masyarakat, dan sektor swasta, kita dapat menciptakan solusi berkelanjutan,” ujar Menteri Hanif.
Para prajurit TNI di bawah komando Pangdam IX/Udayana terlibat aktif dalam memungut, memilah, hingga mengangkut sampah dari Pantai Kuta. Mereka bekerja sama dengan peserta lainnya yang terdiri dari masyarakat, pelajar, mahasiswa, dan komunitas lokal.
Selain prajurit Kodam IX/Udayana, aksi bersih ini juga melibatkan berbagai instansi seperti Lanal Denpasar, Lanud I Gusti Ngurah Rai, Polri, DLHK dan DKP Kabupaten Badung. Peserta dari kalangan pelajar, mahasiswa, hingga komunitas lokal turut memberikan kontribusi nyata dalam upaya pembersihan pantai.
Perkuat Komitmen
Dalam keterangannya, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana, Kolonel Inf. Agung Udayana menyampaikan bahwa TNI, khususnya Kodam IX/Udayana, siap mendukung upaya pelestarian lingkungan.
“Kegiatan ini bukan sekadar membersihkan pantai, tetapi juga memperkuat komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan yang sehat, lestari, dan berkelanjutan. Aksi ini menjadi bukti nyata kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi persoalan sampah laut, khususnya di Bali,” ujarnya.
Kapendam menuturkan, Pantai Kuta sebagai destinasi wisata unggulan kerap menghadapi tantangan sampah laut yang meningkat saat musim angin barat. Dengan aksi bersih-bersih ini, Bali diharapkan dapat mempertahankan keindahannya sebagai tujuan wisata yang bersih dan ramah lingkungan. Dukungan Kodam IX/Udayana dan kehadiran para pejabat tinggi negara menegaskan pentingnya sinergi untuk menjaga keberlanjutan lingkungan.
“Kegiatan ini sejalan dengan program unggulan TNI Angkatan Darat yaitu TNI AD Bersama Rakyat Bersatu dengan Alam untuk NKRI, yang bertujuan menjaga keseimbangan alam. Aksi ini juga merupakan bagian dari upaya TNI AD mendukung pemerintah dalam melestarikan lingkungan dan memastikan kelestarian alam tetap terjaga,” pungkas Kapendam.(One/01)