Sastra  

Simfoni di Bulan Desember

Kurnianto Purnama, S.H., M.H./Ist

Aku merasa hanya sepintas tertiup angin lalu
Dua belas bulan purnama pun berlalu
Sebentar lagi tahun pun kan berganti
Nan tertinggal hanyalah memori

Kian aku renung kian kusadari
Hidup di dunia ini bagai seorang musafir
Nan bertualang seorang diri
Berjalan di atas padang pasir

Kemenkumham Bali

Tatkala dahaga musafir pun berhenti
Di tengah-tengah padang pasir ini
Minum oasis melepas dahaga diri
Setelah itu iapun melanjutkan pergi

Waktu minum melepas dahaga
Itulah bak hidupku ini
Hidup di dunia fana tak lama
Lalu untuk apa aku angkuh dalam hidup ini.

Jakarta, 1 Desember 2019
Kurnianto Purnama, S.H., M.H.

BACA JUGA  BPS: Generasi Muda Aceh Mulai Tinggalkan Penggunaan Bahasa Daerah

Tinggalkan Balasan