LAMTIM, SUDUTPANDANG.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Timur melalui Dinas Pendidikan meluncurkan Sistem Layanan Administrasi Digital (SILADIG) sebagai langkah inovatif untuk meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas dalam pengelolaan administrasi pendidikan.
Kegiatan tersebut dihadiri, Bupati Lamtim M. Dawam Rahardjo, Bunda Literasi Yusbariah Dawam Rahardjo, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Marsan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika yang diwakili Kabid PKP Semadi, Kepala BKPPD yang diwakili Kabid Arjon Bastian.
Hadir juga para Kepala Sekolah, Himpaudi, Kober dan para tenaga pendidik lainnya dalam acara yang berlangsung di Aula Gedung UPTD SMPN 1 Way Jepara, Rabu (15/11/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Dawam menekankan pentingnya adopsi teknologi dalam mendukung kemajuan sektor pendidikan.
“Dengan mengintegrasikan sistem administrasi digital, kita bukan hanya merampingkan proses birokrasi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pengembangan mutu pendidikan di Lampung Timur,” ungkapnya.
Bupati menambahkan, penggunaan sistem administrasi digital akan meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan data dan memastikan akurasi informasi pendidikan.
“Adopsi teknologi di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan seperti cuti haji, rekomendasi pensiun dan sebagainya,” harap Dawam.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lamtim, Marsan, menyatakan komitmennya untuk terus berinovasi dalam mendukung kemajuan pendidikan di daerah setempat.
“Sistem layanan administrasi digital ini adalah langkah penting dalam mewujudkan pelayanan yang lebih modern, terintegrasi, dan responsif terhadap kebutuhan semua pihak,” ujar Marsan
Marsan menjelaskan, sistem tersebut mencakup berbagai fitur, seperti cuti haji, cuti melahirkan, rekomendasi pensiun, registrasi budaya, izin operasional sekolah, izin lembaga pendidikan dam sebagainya.
“Dengan adanya platform ini, diharapkan proses administrasi dapat dilakukan secara lebih efisien, memberikan pengalaman yang lebih mudah karena dapat dilakukan di rumah,” lanjut Marsan.
Marsan menambahkan, para guru dan tenaga pendidik juga akan menerima pelatihan intensif untuk memastikan penerapan yang optimal dari sistem layanan administrasi digital ini.
Marsan juga mengharapkan peluncuran ini dapat menjadi tonggak penting dalam melakukan perubahan dari sistem konfensional menuju sistem digital di Lampung Timur.
“Dengan adanya sistem layanan administrasi digital, Dinas Pendidikan Lampung Timur semakin berkomitmen untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang adaptif dan berdaya saing,” kata Marsan.
Dalam kesempatan yang sama Bunda Literasi Kab Lamtim Yusariah Dawam Rahardjo berharap SILADIG dapat memberikan kemudahan bagi para stakeholders, termasuk sekolah dan administrasi lainnya.(adv)
