Hemmen

TSI Peringati “World Tiger Day” 2022 Ajak Lindungi Populasi Harimau

Anak anak mewarnai morphology harimau saat World Tiger Day 2022 di TSI Cisarua, Kabupaten Bogor, Jabar pada 29 Juli 2022. Selain menambah pengetahuan anak, juga untuk melatih motorik anak. FOTO: TSI Cisarua

CISARUA, BOGOR, SUDUTPANDANG.ID – Lembaga konservasi “ex-situ” (di luar habitat alami) Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat memperingati “World Tiger Day” atau
Hari Harimau Sedunia 2022 sebagai upaya mengajak publik melindungi populasi satwa harimau.

Dalam laman yang diakses melalui tamansafari.com di Bogor, Rabu (3/8/2022) disebutkan “World Tiger Day” diperingati pada 29 Juli setiap tahunnya.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

“World Tiger Day” adalah momentun pentingnya melindungi populasi harimau.

Banyaknya perburuan liar menjadikan penangkaran (konservasi “ex-situ”) merupakan tempat paling aman ketika hutan dibabat habis.

Selain itu keberadaan harimau dirasa mengancam manusia, juga menjadi penyebab perburuan dilakukan.

Untuk itu, kesadaran terhadap perlindungan populasi harimau harus ditumbuhkan sejak dini dan terus digalakkan kepada seluruh kalangan.

BACA JUGA  Anies Masih Diperiksa, Begini Penjelasan Polisi

Pada “World Tiger Day 2022” TSI Bogor mengadakan “Tiger Corner” dengan tema “save our roaring tiger before they are silence forever”.

Tema ini dipilih agar masyarakat turut menjaga populasi harimau agar tetap lestari selamanya.

Masyarakat dan pengunjung TSI Cisarua dapat memberikan tanda tangan pada “tiger sign support” sebagai dukungan untuk menjaga populasi harimau sumatera, yang merupakan satwa endemik Indonesia dan melarang perburuan liar.

Anak-anak dapat mewarnai morphology harimau, yakni selain menambah pengetahuan anak, melatih motorik anak, dan memberikan pemahaman sejak dini pentingnya menjaga populasi harimau.

Selain itu ada “tiger rescue gallery” yang sangat menarik menceritakan usaha penyelamatan yang dilakukan Taman Safari Indonesia sebagai Lembaga Konservasi. (Red.)

Barron Ichsan Perwakum

Tinggalkan Balasan