UMKM “Naik Kelas” Kota Bogor Gelar Kompetisi Profil Bisnis

UMKM
Peserta kompetisi "public speaking" yang menampilkan profil bisnis masing-masing peserta berfoto bersama juri. Kegiatan itu diselenggarakan Program Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Naik Kelas Kota Bogor, Jawa Barat di Indibiz Telkom Indonesia, Kota Bogor pada Selasa (15/10/2024) dalam upaya kian meningkatkan percaya diri dalam memasarkan produknya. FOTO: HO-UMKM Naik Kelas Kota Bogor

BOGOR-JABAR SUDUTPANDANG.ID – Dalam upaya kian meningkatkan rasa percaya diri dalam memasarkan produknya, Program Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Naik Kelas Kota Bogor, Jawa Barat menggelar kompetisi “public speaking” menampilkan profil bisnis masing-masing peserta.

“Kompetisi ini berhasil menarik minat 13 pelaku UMKM dari berbagai sektor untuk unjuk kebolehan dalam mempresentasikan profil bisnis mereka,” kata pendamping UKM Program UMKM Naik Kelas Kota Bogor, Rosalina Anggraeni di Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (18/10/2024).

Kemenkumham Bali

Menurut “Teh Ocha” — panggilan karibnya — kompetisi yang digagasnya itu sukses digelar di Indibiz Telkom Indonesia, Kota Bogor pada Selasa (15/10/2024) .

Ajang tersebut berhasil menarik minat 13 pelaku UMKM dari berbagai sektor untuk unjuk kebolehan dalam mempresentasikan profil bisnis mereka.

Dengan semangat tinggi, para peserta yang berasal dari latar belakang bisnis seperti makanan dan minuman, fashion, hingga laundry sepatu, dan usaha terapi, berlomba-lomba menyampaikan presentasi terbaik.

BACA JUGA  3 Cara Menparekraf Agar UMKM Bertahan di Masa Pandemi

Kompetisi ini semakin meriah dengan kehadiran Tim Digital Marketing Telkom Indonesia yang dikoordinasikan oleh Pandu Giandisal, serta para juri yang kompeten di bidangnya, yaitu Mashadi (Kordinator Daerah Kota Bogor Program UMKM Naik Kelas Kota Bogor), Linda Beauty K (Pengusaha Craft Ekspor “Tulip Bag”), dan Fauzi Sofyan (Account Manager Telkom Indonesia).

Setelah melalui penilaian yang ketat, terpilihlah tiga pemenang utama.

Juara pertama diraih oleh Ira Rahmawati dari “Kampoeng Balibon” yang berhak atas beasiswa pelatihan digital marketing senilai Rp1,3 juta.

Posisi kedua ditempati oleh Anna Amelia dari “Pizzana Bakery” yang mendapatkan tas fashion premium Tulip Bag senilai Rp470 ribu.

Sementara itu, Amellia Riski Ferianti dari “Mellz Indonesia” berhasil meraih juara ketiga dan mendapatkan Hampers Fashion Delfia senilai Rp250 ribu.

Selain itu, beberapa peserta juga dinobatkan sebagai pemenang favorit dan mendapatkan hadiah menarik dari sponsor.

BACA JUGA  Dua Alasan Mengapa Ryuji Tidak Diboyong ke Bali

Pemenang favorit mendapatkan voucher sponsor Tulip Bag dan Planteria.id yaitu Ghazaly Imam Negoro “Shiny Shoes”, Esti Hidayawati “Almeera Moslem Store”, Heni Hendrawati “BHD” dan Wita Puspita Dewi “Zhiwa”.

“Kami sangat senang melihat antusiasme para peserta dalam mengikuti kompetisi ini. Harapan kami, melalui kegiatan ini, para pelaku UMKM dapat meningkatkan kemampuan presentasi mereka dan semakin percaya diri dalam memasarkan produknya,” ujar Rosalina Anggraeni “Teh Ocha”.

Setiap pemenang mendapatkan sertifikat dan hadiah, yang secara simbolis diserahkan oleh Lilik Swidarningsih, dari Divisi Customer Responsibility Center Telkom Indonesia Bogor.

Naik Kelas
Kegiatan “small class” bertema “Tiktok Live for Beginners” yang dibawakan oleh tim Sales dan Marketing Planteria.id yang disampaikan kepada peserta kompetisi “public speaking” yang menampilkan profil bisnis, yang diselenggarakan Program Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Naik Kelas Kota Bogor, Jawa Barat di Indibiz Telkom Indonesia, Kota Bogor pada Selasa (15/10/2024). FOTO:HO-UMKM Naik Kelas Kota Bogor

Setelah kompetisi, acara dilanjutkan dengan “small class” bertema “Tiktok Live for Beginners” yang dibawakan oleh tim Sales dan Marketing Planteria.id.

Peserta sangat antusias mengikuti sesi ini karena mendapatkan pengetahuan baru tentang cara memanfaatkan platform TikTok untuk meningkatkan penjualan.

BACA JUGA  Tiga Produk UKM Kabupaten Bima Hadir di Ajang MotoGP Mandalika

Program UMKM Naik Kelas Kota Bogor merupakan Program Dinas Koperasi Usaha Kecil Jawa Barat yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing pelaku UMKM di wilayah Jawa Barat, dalam kegiatan ini khususnya Kota Bogor.

Program ini mencakup berbagai kegiatan, seperti pelatihan, pendampingan, dan networking, dengan tujuan akhir membantu para pelaku UMKM untuk go digital dan mengembangkan bisnisnya, demikian Rosalina Anggraeni. (PR/02)