Kabupaten Batubara Miliki Kantor Bupati Setelah 16 Tahun Dimekarkan

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, Selasa (21/2/2023) melakukan peletakan batu pertama pembangunan kantor dinas bupati Batubara di eks lahan PT Socfindo di Kecamatan Lima Puluh. FOTO: Diskominfo Batubara

BATUBARA, SUMUT, SUDUTPANDANG.ID – Setelah 16 dimekarkan dari kabupaten induk, Asahan, Kabupaten Batubara, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) akhirnya segera memiliki kantor dinas bupati.

Melalui taklimat media yang diakses dari Diskominfo Batubara, Jumat (24/2/2023) disebutkan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, pada Selasa (21/2) melakukan peletakan batu pertama pembangunan kantor dinas bupati itu di eks lahan PT Socfindo di Kecamatan Lima Puluh.

Kemenkumham Bali

Hadir dalam kegiatan itu Bupati Batubara Ir H Zahir, Wakil Bupati Oky Iqbal Frima, Pj. Sekdakab Batu Bara Norma Deli Siregar, Ketua TP PKK Maya Indriasari Zahir dan Ketua Bidang I Pembinaan Karakter TP PKK Astuti Wulandari serta Ketua DPRD Batubara M Safi’i.

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi dalam sambutannya menyatakan bahwa Kabupaten Batubara akan menjadi pusat industri besar di wilayah pesisir Sumut.

“Sehingga perlu didukung dengan sarana dan prasarana seperti perkantoran pemerintah untuk menunjang pembangunan di segala sektor,” katanya.

BACA JUGA  Pangdam Jaya Terima Bantuan Komisaris Puffin Paint Untuk Masjid-Mushala

Gubernur menyatakan akan memberikan bantuan 25 ribu sak semen untuk pembangunan awal kantor bupati Batubara.

“Sebanyak 25 ribu sak semen akan saya kirim. Pokoknya jatah awal saya 25 ribu sak semen sebagai bentuk partisipasi awal saya,” katanya.

Ia menambahkan peletakan batu pertama pembangunan kantor bupati Batubara ini menjadi awal daerah itu lebih maju setelah 16 tahun terbentuk namun tidak memiliki kantor bupati.

Sementara itu Bupati Zahir mengatakan pembangunan kantor bupati ini merupakan cita-cita besar yang selama ini telah dicanangkan dan hari ini satu persatu mulai terwujud.

Ia mengatakan semua ini dapat terwujud berkat doa dan kerja keras seluruh pihak, khususnya masyarakat Batubara.

“Semua ini tak lepas dari dukungan masyarakat Batubara dan dukungan yang besar dari Pak Gubernur Sumut sehingga tanah pembangunan kantor bupati ini bisa kita miliki. Gubernur juga telah menghibahkan tanah untuk pembangunan masjid di pintu masuk Batubara,” katanya.

BACA JUGA  Cara Ampuh Mengatasi Kecemasan dengan Metode Bernafas 478

Dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan kantor bupati Batubara ini juga dirangkai dengan sejumlah kegiatan lainnya, di antaranya pelantikan Pengurus Majelis Adat Budaya Melayu (MABMI) Kecamatan se-Kabupaten Batubara periode 2023-2026.

Lalu, pengukuhan Dewan Pengurus Korpri Batubara masa bakti 2021-2026 dan pelantikan Pengurus PGRI Kabupaten Batubara masa bakti 2023-2025.

Selanjutnya penyerahan penghargaan partisipasi pengadaan lahan perkantoran Pemerintah Kabupaten Batubara kepada BPN Kabupaten Asahan, dan PT Socfindo.

Kemudian, penyerakan SK ASN sebanyak 190 orang dan penyerahan biaya operasional dan insentif bagi desa percontohan 10 Program Pokok PKK, operator sistem keuangan desa (Siskeudes) terbaik dan desa bersih.

Sebelumnya, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Bupati Zahir meresmikan Masjid Abdul Rachman Ishaq di “rest area” Jalan Lintas Sumatera, Kecamatan Laut Tador.
Peresmian masjid ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita, dilanjutkan shalat dzuhur berjamaah di masjid tersebut.

BACA JUGA  Camat Kisaran Timur Ajak Warga Lakukan Inovasi NGOPI

Penamaan Masjid Abdul Rachman Ishaq sendiri berasal dari nama orang tua Gubernur Sumut sebagai bentuk apresiasi dan terima kasih karena telah menghibahkan lahan Pemrov Sumut kepada Pemkab Batubara untuk dibangun “rest area”.

Keberadaan rest area yang berada di pintu masuk Kabupaten Batbaara ini menyiapkan kios-kios UMKM asli Batubara dan minimarket tempat hasil kerajinan yang dikelola Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Batubara sehingga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. (red/02)

 

Tinggalkan Balasan