Berita  

Cerita Wagub Kalbar Ria Norsan yang Dinyatakan Sembuh dari Corona

Wagub Kalbar Ria Norsan/Foto:Pemprov Kalbar

Pontianak, SudutPandang.id – Setelah menjalani perawatan selama tiga minggu di RS Soedarso Pontianak, Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Barat (Kalbar) Ria Norsan dinyatakan negatif dari Covid-19.

Ria Norsan mengungkapkan kisahnya seusai terpapar virus Corona sehingga harus menjalani isolasi mandiri.

Kemenkumham Bali

“Selama dua minggu menjalani isolasi, sama sekali tidak merasakan gejala. Namun, memasuki pekan ketiga, saat berolahraga saya merasakan sesak,” tutur Ria Norsan dilansir dari Antara, Kamis (29/10/2020).

“Paginya saya gowes dari jam 06.00 sampai jam 10.00 WIB pagi, saya mungkin kecapean jadi terjadilah serangan jantung dan selama sepekan saya di RS Soedarso dan Alhamdulillah saya bisa kembali ke rumah,” sambung mantan Bupati Mempawah ini.

BACA JUGA  Ayu Aulia Buka Suara Usai Dilaporkan Tunangannya Soal Tuduhan Penganiayaan

Di RS Soedarso, jelasnya, beberapa pejabat lainnya juga menjalani isolasi seperti Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo dan salah satu kepala dinas yang juga mendapat perawatan akibat terkonfirmasi virus Corona.

“Tidak enak karena ndak bisa dijenguk, syukur Alhamdulillah jantung saya membaik sehingga bisa dirawat di rumah, meski tetap harus menjalani isolasi mandiri kembali di rumah dinas,” ungkap Norsan.

Saat kembali ke rumah, ia pun mengakui sempat merasakan ‘down‘. Pasalnya, orang terdekat tak berani mendekatinya.

“Tapi saya ngerti kalau orang takut, jangankan orang lain, lingkungan saya juga takut dekat saya. Makanya sakit ini sebenarnya mentalnya yang harus baik. Pikiran positif jangan stres jangan mikir yang tidak baik. Karena fikiran dan mental berpengaruh,” ujar Norsan.

BACA JUGA  Diterbangkan dari Jakarta ke Palembang, Mantan Gubernur Sumsel Segera Diadili

Meski menjalani rutinitas di rumah dinas karena harus menjalani isolasi mandiri, ia menjalani rutinitas kerja dari rumah dinasnya dan tetap memantau pekerjaan via telepon selular.

“Pikiran dan mental sangat berpengaruh, terutama mereka yang sedang menjalani masa isolasi, karena dukungan dan doa dari banyak orang sehingga bisa menjalani isolasi mandiri di rumah dengan penuh semangat dan keyakinan sembuh,” kata Norsan.(Lay/*)

Tinggalkan Balasan