Hemmen

Bukan Hilang, Berikut Fakta Pembunuhan Marsel Gara-gara Mobile Legends

Rekonstruksi pembunuhan Marsel. (Foto: kumparancom)

PONTIANAK, SUDUTPANDANG.ID – Polisi akhirnya mengungkap fakta Marsel anak berusia 12 tahun asal Sambas yang sempat dikabarkan hilang dan ditemukan di hutan dalam keadaan meninggal.

Terungkap, Marsel dibunuh temannya sendiri dan dibuang di hutan.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

Polisi berhasil menangkap Pelaku di Aruk pada Rabu, 6 Maret 2024.

Polisi menerangkan, motif pembunuhan Marsel oleh temannya.

Marsel dibunuh karena menolak untuk membayar utangnya membeli akun Game Mobile Legends kepada pelaku sejumlah Rp 200 ribu.

Pembunuhan dilakukan pada Selasa, 27 Februari 2024 sekitar jam 20.30 wib di sebuah kebun jeruk yang terletak di Dusun Matang Kuang, Desa Matang Segarau, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.

“Pembunuhan berawal dari utang piutang, korban Marsel membeli akun Game Online Mobile Legends sebesar Rp 120.000 dan ditambah biaya jasa joki Sebesar Rp 80.000 kepada pelaku dengan cara berutang, pembelian tersebut sejak November 2023,” ungkap Wakapolres Sambas, Kompol Hoerrudin pada Rabu, 13 Maret 2024 saat melakukan 28 adegan rekonstruksi kasus pembunuhan Marsel.

BACA JUGA  Polres Indramayu Ringkus Dua Pelaku Pembunuh Sopir Taksi Online

Kompol Hoerrudin menambahkan, pelaku kemudian merasa sakit hati karena saat pelaku membutuhkan uang pada Januari 2024 dan menagihnya, korban mengatakan belum mempunyai uang.

“Pelaku merasa sakit hati. Padahal pelaku melihat di saku celana korban ada mengantongi uang dan di silikon handphone juga terselip uang. Pelaku sempat menanyakan kepada korban sebenarnya uang itu untuk apa, dan dijawab korban untuk beli Rokok. Akhirnya pelaku merencanakan pembunuhan terhadap Marsel, dan jasadnya di buang ke hutan Kecil,” tambahnya. (05)

Barron Ichsan Perwakum