Hemmen
Bali  

Kakanwil Kemenkumham Bali Buka Rekonsiliasi dan Pemuktahiran Data Laporan Keuangan-BMN Semester I 2023

Rekonsiliasi dan pemutakhiran data laporan keuangan dan BMN) Kanwil Kemenkumham Bali Semester I Tahun 2022 Tingkat Satuan Kerja
Rekonsiliasi dan pemutakhiran data laporan keuangan dan BMN) Kanwil Kemenkumham Bali Semester I Tahun 2022 Tingkat Satuan Kerja di Ruang Dharmawangsa, Senin (3/7/2023) Foto:Dok.Kemenkumham Bali

DENPASAR, SUDUTPANDANG.ID – Kakanwil Kemenkumham Bali, Anggiat Napitupulu resmi membuka kegiatan rekonsiliasi dan pemutakhiran data laporan keuangan dan barang milik negara (BMN) Kanwil Kemenkumham Bali Semester I Tahun 2022 tingkat Satuan Kerja (Satker).

Kegiatan yang dihadiri oleh Pimti Pratama, Pejabat Administrasi, para pegawai ini berlangsung di Ruang Dharmawangsa Kanwil Kemenkumham Bali, Senin (3/7/2023).

Kemenkumham Bali

Sementara Biro Keuangan Sekjen, Biro Pengelolaan BMN, Ditjen Pemasyarakatan dan Ditjen Imigrasi Kemenkumham hadir secara daring.

Hadir juga narasumber dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Denpasar.

Acara ini untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan dan asset pemerintah.

Selain itu, menjadi kesempatan untuk melakukan evaluasi terhadap prosedur pengelolaan keuangan dan asset negara yang telah dilaksanakan selama semester ini.

BACA JUGA  Kakanwil Kemenkumham Bali: Imigrasi Baru untuk Indonesia Semakin Maju

Acara diawali dengan laporan pelaksanaan kegiatan oleh Kasubbag Pengelolaan Keuangan dan BMN Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Bali.

Anggiat Napitupulu dalam sambutannya mengapresiasi kepada para operator dan pihak-pihak yang terlibat dalam penerapan dan penggunaan aplikasi SAKTI.

Ia mengatakan, aplikasi SAKTI merupakan aplikasi yang memberikan solusi modern untuk rekonsiliasi data dan laporan keuangan.

“Aplikasi SAKTI telah membawa perubahan signifikan dalam cara kita mengelola dan menyajikan data keuangan, sehingga proses rekonsiliasi menjadi lebih terstruktur, lebih akurat, lebih cepat serta dapat meminimalisir resiko human error dalam penyajian data laporan keuangan,” ujarnya.

Anggiat menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) tahun 2022 Kemenkumham berhasil meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

BACA JUGA  Kanwil Kemenkumham Bali Hadiri Koordinasi Sekretariat Nasional SDGs

“Sekali lagi terima kasih atas kerja kerasnya sehingga kita mampu mempertahankan WTP untuk ke 14,” ucapnya.

Tidak lupa, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada para Pembina Biro Keuangan, Biro Pengelolaan BMN, Ditjen Pemasyarakatan, Ditjen Imigrasi yang telah menyempatkan waktu hadir secara daring untuk memberikan pendampingan penyusunan laporan keuangan Kanwil Kemenkumham Bali.

“Terima kasih kepada Bapak dan Ibu narasumber atas atensinya hadir bergabung secara langsung dengan kita di sini pada hari ini. Besar harapan kami, permasalahan-permasalahan yang ada dalam rekonsiliasi kali ini dapat terselesaikan dengan baik, sehingga tercipta laporan keuangan Kanwil Kemenkumham Bali yang optimal,” pungkasnya.(One/01)