“Meskipun sudah pensiun, jalinan persaudaraan harus tetap terjalin. Setelah kembali ke masyarakat kita harus tetap tanamkan jiwa sosial dan harus baik-baik dengan masyarakat, meskipun kita sudah kembali menjadi masyarakat tetap tanamkan jiwa patriot.”
PROBOLINGGO-JATIM|SUDUTPANDANG.ID – Komandan Koramil (Danramil) 0820/24 Tiris, Lettu Inf Joni menyatakan bahwa jalinan persaudaraan harus tetap terjalin meski sudah pensiun sebagai prajurit TNI.
Hal ini disampaikan Lettu Inf Jono saat mengisi Jam Komandan dengan melaksanakan kegiatan penyerahan bingkisan sekaligus ucapan terima kasih untuk anggota yang memasuki masa persiapan pensiun (MPP) di Makoramil 0820/24 Tiris, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (6/9).
Danramil 0820/24 menyampaikan bahwa masa persiapan pensiun akan kembali ke masyarakat yang mana TNI adalah cikal bakal dari rakyat dan setelah pensiun kembali ke rakyat.
Ia berpesan, setelah kembali ke masyarakat jangan mengikuti jenjang keterbatasan, karena tetap terikat rasa persaudaraan. Dapat berkontribusi bila koramil membutuhkan bantuan tenaga maupun pikiran terutama mengenai geo, demo dan komsos.
“Setelah pensiun menjadi komponen cadangan, oleh sebab itu baik-baiklah dengan masyarakat,” pesan Lettu Inf Joni
Ia menambahkan, prajurit yang telah mengabdi selama puluhan tahun layak mendapatkan apresiasi. Sudah selayaknya prajurit menerima penghargaan yang setinggi-tingginya atas kinerja dan pengabdian yang telah diberikan selama ini baik kepada TNI dan khususnya kepada Kodim 0820/Probolinggo.
“Dalam hal ini menjalankan masa persiapan pensiun bukan berarti sudah tidak lagi menjadi seorang prajurit, tapi beralih status sebagai komponen cadangan,” ujarnya.
Perwira murah senyum ini berharap untuk anggota yang memasuki masa persiapan pensiun agar tetap menjalin silaturahmi dan komunikasi.
“Meskipun sudah pensiun, jalinan persaudaraan harus tetap terjalin. Setelah kembali ke masyarakat kita harus tetap tanamkan jiwa sosial dan harus baik-baik dengan masyarakat, meskipun kita sudah kembali menjadi masyarakat tetap tanamkan jiwa patriot,” tuturnya.
Lebih lanjut Lettu Inf Joni menegaskan, lepas kenang personel yang akan memasuki MPP dan pensiun bukan sekadar sebuah tradisi tetapi merupakan sebuah moment penting serta memiliki makna yang sangat mendalam bagi prajurit.
“Tradisi pelepasan personel yang akan memasuki MPP atau pensiun merupakan momentum yang tepat untuk memberikan bentuk penghargaan terhadap anggota yang akan mengakhiri pengabdiannya sebagai prajurit TNI angkatan darat,” tuturnya.(Acz/01)