JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Meski baru sekali mengoleksi kemenangan atas lawan di partai final Piala AFF, Timnas Indonesia wajib percaya diri menghadapi ‘The War Elephants’, julukan Timnas Thailand di Stadion National Singapore, Rabu (29/12/2021), 19:30 WIB. Pertemuan ini akan menjadi penting bagi kedua tim demi mengurangi beban pada leg kedua, 1 Januari 2022 mendatang.
Sama seperti di tahun 2016, partai final kali ini digelar dalam dua leg. Hanya saja, setiap leg digelar di stadion yang berbeda pada tahun 2016 lalu. Saat itu, Indonesia sukses mengalahkan Thailand 2-1 pada leg pertama yang digelar di Stadion Pakan Sari, Kabupaten Bogor.
Uniknya, itu menjadi satu-satunya kemenangan yang diukir skuad Garuda di partai final Piala AFF. Maklum, Indonesia akhirnya menyerah 0-2 pada leg kedua yang digelar di Stadion National Rajamangala, Bangkok.
Kekalahan itu sekaligus menjadikan skuad Garuda sebagai tim ‘langganan final’ yang belum mencicipi satu pun gelar Piala AFF. Tidak heran jika sukses pasukan Shin Tae-yong melaju ke final kali ini, bak sebuah dahaga yang harus diakhiri.
Apalagi pada edisi 2018 sebelumnya, skuad Garuda hanya mampu finis di urutan keempat fase Grup B, di bawah Thailand, Filipina, dan Singapura. Namun Tae-yong ingin anak-anak asuhnya melupakan masa lalu dan fokus menghadapi Thailand pada laga nanti.
Menurutnya, setiap tim punya kelebihan dan kekurangan, begitu juga dengan Timnas Indonesia dan Thailand. “Secara keseluruhan tim dan pemain dari Thailand sangat bagus. Tidak kelihatan di posisi atau pemain mana yang tidak baik.
Tetapi, bola itu bulat. Jadi, kami akan memperlihatkan performa dan juga penampilan yang terbaik dalam lapangan. Untuk strategi, pastinya tidak bisa diungkapkan taktik akan seperti apa di sini,” kata mantan pelatih Korea Selatan tersebut, dikutip AFF jelang pertandingan.
Hal senada juga diungkapkan pelatih Timnas Thailand, Alxeandre Polking. Ia bahkan mengaku tidak peduli dengan nasib sial yang dialami Indonesia setiap kali bersua Thailand di partai puncak.
Diketahui, Indonesia sudah lima kali berlaga di final Piala AFF atau dulu masih bernama Piala Tiger. Dari lima kesempatan tersebut, skuad Garuda selalu finis sebagai runner-up.
“Saya tahu tentang hal itu. Namun, percaya saya, setiap tim yang bermain di final pasti ingin menjadi juara,” kata Polking.
Ia menambahkan bahwa hal justru membuat motivasi Indonesia berlipat untuk memenangkan gelar. Polling pun meminta anak-anak asuhnya wajib waspada, apalagi skuad Garuda mampu menahan Thailand 2-2 pada pertemuan terakhir kedua tim pada kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, bulan Juni lalu.
Tidak hanya itu, pasukan Tae-yong juga tetap tampil dengan 3 bek tengah demi bermain aman. Sementara Thailand masih akan mengandalkan Teerasil Dangda yang selalu menjadi andalan di lini depan.
REKOR PERTEMUAN:
03/06/21, Thailand vs Indonesia 2-2
10/09/19, Indonesia vs Thailand 0-3
17/11/18, Thailand vs Indonesia 4-2
17/12/16, Thailand vs Indonesia 2-0
14/12/16, Indonesia vs Thailand 2-1
PRAKIRAAN PEMAIN:
Indonesia (5-4-1): Nadeo (g); Fachruddin, Rizky, Alfeandra, Pratama, Asnawi; Rachmat, Ricky, Witan, Ramai; Ezra.
Thailand (4-3-1-2): Chatchai (g); Narubadin, Manuel, Kritsada, Theerathon; Sarach, Thanawat, Phitiwat; Chanathip; Supachok, Teerasil.(Red)
