Hemmen
Daerah  

Pemuda 18 Tahun Tewas Ditembak Polisi, Keluarga Gotong Jenazah ke Polres Belu

Dok.Ilustrasi

BELU, SUDUTPANDANG.ID – Seorang warga di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara, GYL (18) tewas diduga ditembak anggota polisi, Selasa (27/9/2022). Keluarga korban pun membawa jenazah korban ke Mapolres dan kantor DPRD Belu.

Penembakan terjadi di Desa Leontolu, Kecamatan Raimanuk. Namun, kronologi penembakan terhadap warga Dusun Lalosuk, Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, itu belum diketahui dengan pasti.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

Keluarga tidak terima kematian korban. Mereka bahkan sempat melakukan perlawanan kepada pihak kepolisian di RSUD Mgr Gabriel Manek Atambua. Polisi yang hendak ke ruang jenazah dilempari dengan batu. Perlawanan itu viral di media sosial.

Dicari Polisi karena Perkelahian

Tidak hanya itu, keluarga dan ratusan warga lainnya membawa jenazah korban beserta keranda ke Polres Belu. Selain itu keluarga juga membawa jenazah ke kantor DPRD Belu.

BACA JUGA  Diskominfo Gelar Bimtek Pengelola Website OPD se-Kabupaten Asahan 2022

Berdasarkan informasi yang dihimpun, GYL memang dicari polisi setelah terlibat perkelahian dengan seorang sopir tangki air pada 6 September lalu. Dia masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) setelah perkelahian itu dilaporkan ke Polres Belu.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian terkait penembakan terhadap warga sipil ini. Polres Belu maupun Polda NTT belum merespons pertanyaan wartawan.(red)

 

 

Barron Ichsan Perwakum

Tinggalkan Balasan