Hemmen

Satu Warga Kota Cilegon Tewas Hanyut Terseret Banjir

Banjir
Nur Cholis, karyawan PT Kine Project Jo Plant, Kota Cilegon ditemukan meninggal dunia usai terseret arus banjir yang terjadi pada Sabtu (3/2/2024). - Foto: Istimewa

BANTEN, SUDUTPANDANG.ID – Satu orang meninggal dunia akibat banjir di Kota Cilegon, merendam tiga kecamatan di Kota Baja itu menyeret mandor proyek PT Kine Project Jo Plant OSBL.

“Sebanyak 1.832 jiwa dari 663 Kepala Keluarga (KK) dari
tiga kecamatan di Kota Cilegon terendam banjir akibat hujan deras mengguyur semalaman. Pertama, Kecamatan Grogol, Ciwandan dan Purwakarta dengan ketinggian hingga satu meter lebih,” ujar Suhendi, Kepala Pelaksana Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cilegon, Sabtu (3/2/2024).

Kepala Kantor Basarnas Banten, Adil Triyanto mengatakan telah menemukan jasad Nurcholis, seorang mandor proyek PT Kine Project Jo Plant OSBL. Sebelumnya, ia dilaporkan terseret arus banjir.

“Tim Pencarian dan Pertolongan atau SAR Banten melakukan penyisiran disekitar aliran air di Ciwandan Kota Cilegon. Alhasil, mandor proyek PT Kine Project Jo Plant OSBL yang dilaporkan terseret arus banjir ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” ujarnya.

BACA JUGA  PB Al-Khairiyah Apresiasi Kemajuan Krakatau Steel

Adil menyatakan, korban adalah warga Citangkil, Kota Cilegon yanga terseret arus banjir pada Sabtu pukul 07.30 WIB. Saat itu korban akan menyeberang ke Face ID Pos Pintu Labek dengan dibantu oleh rekan kerjanya.

Namun, korban kesulitan saat akan menyeberang sehingga rekan korban yang berada di lokasi berusaha untuk membantunya. Tetapi tidak mampu menolong karena arus air yang begitu deras mengakibatkan korban terseret arus.(RRI/06)

Barron Ichsan Perwakum