ASAHAN, SUDUTPANDANG.ID – Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si, menyatakan komitmen kuat dalam mendukung langkah tegas Polres Asahan dan jajaran Polda Sumatera Utara dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Asahan dan sekitarnya.
Pernyataan dukungan tersebut disampaikan Bupati saat menghadiri konferensi pers pengungkapan kasus narkoba besar yang dilakukan oleh Ditresnarkoba Polda Sumut bersama Polres Asahan, Polres Tanjung Balai, dan Polres Batubara di Mapolres Asahan.
“Penyalahgunaan narkoba sangat merusak masa depan generasi muda. Kami dari Pemkab Asahan siap mendukung penuh langkah hukum yang diambil Polri, demi menyelamatkan masa depan bangsa,” tegas Bupati.
Sebagai bentuk komitmen nyata, Pemerintah Kabupaten Asahan bersama Forkopimda telah melakukan berbagai kegiatan preventif seperti sosialisasi bahaya narkoba di kalangan pelajar dan pemuda.
Tak hanya itu, Bupati juga mengungkapkan bahwa Asahan sedang menguatkan program Desa Bersih Narkoba (Bersinar), sebagai bentuk kolaborasi lintas sektor dalam memutus mata rantai peredaran narkotika hingga ke tingkat desa.
“Kami mengajak para kepala desa dan warga, khususnya di daerah pesisir, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi masuknya narkoba, mengingat letak geografis Asahan yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka,” ujar Bupati.
Sementara itu, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Rony Samtana Tarigan mengungkapkan bahwa penindakan terhadap jaringan narkoba dilakukan tanpa kompromi. Dari Januari hingga Mei 2025, sebanyak 160,6 kilogram sabu berhasil disita dari total 322 kasus dengan 499 tersangka di wilayah Asahan, Batubara, dan Tanjung Balai.
“Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibanding tahun sebelumnya. Kami akan terus gencar memberantas narkotika demi mewujudkan Sumatera Utara bebas narkoba,” tegas Wakapolda.
Dalam kesempatan tersebut, Wakapolda juga mengajak seluruh lapisan masyarakat dan pemerintah daerah untuk aktif melaporkan aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan peredaran narkoba.
“Kepolisian tidak bisa bekerja sendiri. Kami butuh dukungan masyarakat untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan bebas narkoba,” tambahnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Dirresnarkoba Polda Sumut, Bupati Batubara, Walikota Tanjung Balai, serta Kapolres Asahan, Kapolres Batubara, dan Kapolres Tanjung Balai.(MA/04)