Disdik Kaur Pastikan Guru Bersertifikat Telah Diangkat ASN

Guru
Disdik Kaur Pastikan Guru Bersertifikat Telah Diangkat ASN (Foto: Net)

BINTUHAN, SUDUTPANDANG.ID –Pemerintah Kabupaten Kaur melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) memastikan tidak ada lagi guru yang sudah bersertifikat pendidik belum diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN). Saat ini sudah 2.718 orang ASN guru di Kabupaten Kaur.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Ketenagaan PTK Disdikbud Kaur, Sumarlan Efendi, MH, saat ditemui di ruang kerjanya pada Kamis (16/1/2025).

Ucapan Sudut Pandang untuk Bupati Pasuruan

Menurutnya, seluruh guru yang telah memiliki sertifikat pendidik telah terakomodasi dalam perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap pertama yang baru saja diumumkan hasil kelulusannya.

“Berdasarkan data yang kami miliki, sesuai dengan Data Pokok Pendidikan (Dapodik), tidak ada lagi guru yang telah mengantongi sertifikat pendidik tetapi belum berstatus ASN,” ujar Sumarlan.

BACA JUGA  Ezra Walian Masih Latihan Terpisah

Ia menambahkan, dengan total 2.718 guru ASN saat ini, Kabupaten Kaur tidak lagi mengalami kekurangan tenaga pendidik. Namun, perlu dilakukan penataan ulang distribusi guru di tingkat PAUD, SD, dan SMP sederajat agar kebutuhan di setiap sekolah bisa terpenuhi secara optimal.

“Memang masih ada beberapa guru yang belum lulus PPPK, tetapi mereka belum memiliki sertifikat pendidik. Sebagian dari mereka sudah terdaftar dalam Dapodik dan masih berproses dalam tahap seleksi,” jelasnya.

Sementara itu, meski jumlah guru telah mencukupi, Disdikbud Kaur mengakui masih mengalami kekurangan tenaga pengawas sekolah. Saat ini, Kabupaten Kaur hanya memiliki 11 pengawas yang harus mengawasi banyak sekolah di berbagai jenjang pendidikan.

BACA JUGA  Pesan Dandim Pasuruan Saat Upacara 17-an Bulan Oktober 2024

“Minimnya jumlah pengawas menjadi tantangan tersendiri. Sebab, untuk bisa diangkat sebagai pengawas, ada sejumlah kriteria khusus yang harus dipenuhi,” tutup Sumarlan.

Kondisi ini membuat sebagian pengawas harus bekerja ekstra untuk memastikan mutu pendidikan di Kabupaten Kaur tetap terjaga. Pemkab diharapkan segera mencari solusi guna menambah jumlah tenaga pengawas agar proses pengawasan terhadap sekolah dapat berjalan lebih efektif.(PR/04)