Hemmen

Luar Biasa, RT di Bambu Apus Buat “Gerakan Goceng” Bantu Warga Terkena Covid-19

Ketua RT 09 RW 01 Kel.Bambu Apus, Jakarta Timur, Syamsudin Wirabrata penggagas "Gerakan Goceng"/Foto:istimewa

Jakarta, SudutPandang.id – Kepedulian luar biasa ditunjukkan warga RT 09 RW 01 Kel. Bambu Apus, Kec. Cipayung, Jakarta Timur, saat pandemi Covid-19.

Diinisiasi Syamsudin Wirabrata, selaku Ketua RT 09 RW 01, kepedulian tersebut bernama “Gerakan Goceng”.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

Menurut RT Udin, demikian biasa disapa, dalam Program Gerakan Goceng, setiap warga bergotong royong mengumpulkan donasi sebesar Rp5.000 untuk membantu warga yang sedang menjalani isolasi mandiri.

“Gerakan Goceng ini bertujuan untuk membantu warga yang terkena Covid-19 yang sedang isolasi mandiri di rumah. Jangan sampai mereka yang kena Covid-19 dan tidak boleh keluar rumah merasa sendiri, tidak ada support dari tetangga dekat maupun tetangga satu RT,” ujar RT Udin, dalam keterangannya kepada SudutPandang, Sabtu (13/2/2020).

BACA JUGA  Polrestro Jaksel Tingkatkan Keamanan Masjid Menjelang Ramadhan

Ia mengatakan, pandemi yang belum jelas kapan berakhirnya menuntut masyarakat bahu membahu, bersatu saling tolong menolong apabila ada tetangga terkena Covid-19.

Donasi Gerakan Goceng RT 09 RW 01 Kel.Bambu Apus, Kec.Cipayung, Jakarta Timur/Foto:istimewa

“Berangkat dari keresahan itulah saya Syamsudin selaku Ketua RT 09 RW 01 menginisiasi sumbangan untuk warga yang kena Covid-19 yang diberi nama Gerakan Goceng,” papar RT Udin, yang juga aktor dalam film pendek “Receh“.

Ia menyebut gerakan tersebut menjadi simbol persatuan dan bukti nyata kepedulian sesama warga tanpa melihat perbedaan dan status sosial.

Ibu RT 09 bersama kader Dawis menyerahkan bahan makanan senilai Rp600 ribu hasil donasi Gerakan Goceng ke rumah warga yang positif Corona,Sabtu (13/2/2021)/Foto:istimewa

“Walaupun korban itu ekonominya bagus atau mampu, namun warga tetap kita himbau tetap donasi Rp5.000 alias goceng per KK,” katanya.

“Uang terkumpul kita belanjakan sembako, vitamin dan lain-lain untuk membantu warga yang sedang menjalani isolasi mandiri,” terang RT Udin.

Tidak Melihat Perbedaan

Ia menjelaskan, Gerakan Goceng ini menyasar ke semua warga RT 09, tidak melihat dia itu mampu atau tidak mampu secara ekonomi.

“Tidak melihat sukunya apa, agamanya apa, selagi dia warga RT 09 yang terkena Covid-19, maka saya himbau warga di Grup WA untuk berpartisipasi donasi Rp5.000 melalui Gerakan Goceng,” tandas RT Udin.

Menyerahkan paket sembako untuk warga RT 09 RW 01 hasil donasi Gerakan Goceng/Foto:istimewa

“Goceng kesannya receh, tapi bila dikumpulkan satu RT maka nilainya bukan lagi recehan. Jumat 12 Februari kemarin adalah Gerakan Goceng yang ke-4, alhamdulillah terkumpul dana sekitar Rp900 ribuan, Rp600 ribu dibelanjakan bahan makanan buat yang isoman, Rp 300 ribu lagi disimpan di kas Covid-19 yang dipegang kader Dawis,” pungkasnya. (rkm)

Barron Ichsan Perwakum

Tinggalkan Balasan