Hemmen

Menparekraf Koordinasi Penerapan KUHP Baru dengan Kapolri

Menparekraf Sandiaga Uno, saat memberikan keterangan pers usai rakor lintas sektor dalam persiapan pengamanan Nataru 2023 di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (16/12/2022)/Foto:Ant

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo terkait penerapan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) baru untuk memastikan kenyamanan berwisata di Indonesia.

“Ada banyak pertanyaan mengenai penerapan undang-undang KUHP baru, tadi sudah koordinasi dengan Bapak Kapolri, jangan khawatir untuk berwisata di Indonesia saja, yang aman, nyaman dan menyenangkan,” kata Sandiaga, usai rapat koordinasi lintas sektor persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (16/12/2022).

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

Menurut Sandi, koordinasi itu dilakukan pada saat rapat koordinasi lintas sektor membahas persiapan pengamanan Nataru yang dipimpin oleh Kapolri dan diikuti sejumlah menteri serta lembaga terkait.

Ia memastikan wisatawan yang ingin berwisata di Indonesia dipastikan keamanan, kenyamananya, termasuk ranah privat masyarakat tetap terjamin.

“Jadi kami pastikan, banyak yang disampaikan di media sosial, tadi kami sudah berkoordinasi bahwa kami akan memastikan bahwa liburan anda di Indonesia saja, sebenarnya sudah kami luncurkan bangga berwisata di Indonesia akan kami pastikan aman nyaman dan menyenangkan,” ujar Sandi.

Pada libur Nataru 2023 ini, kata Sandi, menjadi momentum untuk mendongkrak jumlah wisatawan berwisata di Indonesia, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.

“Targetnya tahun ini 3,6 juta tapi berkat kerja sama kita semua, kita bisa melampaui dan mencoba mencapai 5,2 juta untuk wisatawan mancanegara, dan wisatawan nusantara targetnya bisa mencapai angka 700 juta,” jelasnya.

Sesuai Arahan Presiden

Ia menerangkan, sesuai arahan Presiden untuk menggerakkan ekonomi melalui sektor wisata pihaknya bersama instansi terkait mempersiapkan destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif yang aman, nyaman dan menyenangkan.

Sandi menyebut pada perayaan Nataru, ada banyak acara disiapkan, mulai dari konser, termasuk acara budaya, olahraga, yang semuanya difasilitasi oleh Kemenparekraf berkoordinasi dengan kepolisian.

“Oleh karena itu di akhir tahun ini kegiatan akan kami fasilitasi dan telah dibentuk tim khusus,” ungkapnya.

Adapun tugas tim khusus ini untuk memastikan dari segi perizinan, pengendalian massa, sistem peringatan dini, sampai dengan jalur evakuasi yang sudah terkoordinasi dengan baik.

“Sehingga semua kegiatan diharapkan berlangsung mematuhi protokol kesehatan, protokol keamanan, dan protokol keselamatan,” kata Sandi.(ant/01)

Barron Ichsan Perwakum

Tinggalkan Balasan