BENGKULU SELATAN, SUDUTPANDANG.ID – Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, menyatakan bahwa program Bupati Berkantor di Dusun atau “Bujia’n Dusun” merupakan bukti pemerintah hadir memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat.
“Bujia’n Dusun” bukan saja dari pihak organisasi perangkat daerah (OPD) yang hadir memberikan pelayanan langsung ke masyarakat, bahkan sekarang ada beberapa instansi yang ikut memberikan pelayanan.
Demikian disampaikan Gusnan Mulyadi yang akan berkantor di Desa Tungkal II, Kecamatan Pino Raya, Senin (20/3/23).
Pada kegiatan “Bujia’n Dusun” ada beberapa instansi yang siap turut serta untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, seperti Kejaksaan Negeri, Perbankan, BPN, Baznas dan tidak menutup kemungkinan instansi lainnya. Semuanya demi memberikan pelayanan untuk mempermudah urusan masyarakat.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Bengkulu Selatan, Hendri Hanafi, menyatakan sangat mendukung kegiatan Bujia’n Dusun serta menjadi inspirasi bagi Korps Adhyaksa.
”Kami sangat mendukung kegiatan Bujia’n Dusun dan kami sangat merasakan bagaimana masyarakat bisa berbondong- bondong, berduyun- duyun untuk melengkapi dokumen kependudukan, hal ini memudahkan masyarakat yang selama ini terkendala dengan jarak dan biaya,” katanya.
Menurutnya, kehadiran pemerintah langsung di desa tentu sangat memudahkan masyarakat.
“Hal yang sama juga menjadi inspirasi kami bagaimana kami mengetahui mungkin ada sanak keluarga kita yang ada di dusun-dusun ini yang belum sempat barang buktinya belum diambil, tilang yang belum ditebus. Nah, oleh karena itu kami ikut kepada Pak Bupati kegiatan ini dan Insya Allah di kegiatan Bujia’n Dusun di tempat-tempat lain kami akan support,” ucap Hendri Hanafi.
Gusnan Mulyadi, mengucapkan terima kasih kepada Kejaksaan Negeri Bengkulu Selatan yang sudah ikut untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat di desa-desa.
”Kalaupun ada pihak-pihak yang tidak senang atau tidak mendukung bahkan menilai negatif kegiatan ini, biarkan saja, karena tidak akan mungkin setiap manusia menyukai kita, namun tetaplah berbuat baik dan terus lakukan yang terbaik hingga salahmu di mata manusia tetap bernilai baik di mata Sang Pencipta,” tuturnya.(RD/01)
