Hemmen

Muhammadiyah: Idul Adha Pelajaran Politikus Indonesia Hilangkan Sifat Tercela

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah,Prof Dr Abdul Mu'ti, M.Ed, memberikan keterangan kepada pers usai melaksanakan ibadah shalat Idul Adha 1444 Hijriah di Masjid Jami Al Huda, Tebet Timur, Jakarta, Rabu (28/6/2023). FOTO: dok.Ant

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Sekretaris Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof Dr Abdul Mu’ti, M.Ed menyatakan bahwa Idul Adha dapat menjadi pelajaran bagi politikus di Indonesia untuk menghilangkan sifat tercela.

“Perayaan kurban kali ini dilaksanakan dalam situasi tahun politik di mana sekarang kita melihat hiruk pikuk persaingan politik. Hari kurban ini mengajarkan kepada kita untuk menghilangkan sifat-sifat tercela dalam diri kita, menghilangkan sifat-sifat kebinatangan,” katanya usai pelaksanaan shalat Idul Adha 1444 Hijriah/2023 Masehi di Masjid Jami Al Huda, Tebet Timur, Jakarta, Rabu (28/6/2023).

Kemenkumham Bali

Ia mengakui saat ini mulai bermunculan hoaks atau kabar bohong di masyarakat hingga pernyataan-pernyataan yang menyerang, terutama yang berkaitan dengan pilihan calon presiden dan calon wakil presiden.

BACA JUGA  Britney Spears Digugat Cerai, Sang Suami Minta Nafkah dan Negosiasi Harta

Ia mengimbau kepada para politikus untuk tidak “mengurbankan manusia” demi mencapai tujuannya.

“Kurban mengajarkan kepada kita untuk tidak menghalalkan segala cara demi mencapai segala tujuan apalagi sampai mengorbankan manusia, mengorbankan mereka yang menjadi rival saingannya,” katanya.

Ia mengharapkan para politikus yang ingin menjadi anggota legislatif atau pencalonan calon presiden dan calon wakil presiden dapat memanfaatkan momentum Idul Adha ini sebagai pelajaran dan semangat untuk senantiasa mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan.

“Hendaknya kita meraih kemuliaan dengan cara berbuat baik, amal soleh, berlomba-lomba dalam kebaikan, dan senantiasa meraih kebaikan itu dengan berbuat baik,” ujarnya.

Ia juga berharap munculnya foto Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan berfoto bersama dengan pakaian ihram di sela ibadah haji, di Arab Saudi dapat menjadi inspirasi untuk membangun kerukunan.

BACA JUGA  ITB: Gunung Bawah Laut di Pacitan Sudah Diidentifikasi Sejak 2006

“Idul Adha ini tidak hanya menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas sosial, tapi juga soliditas sosial. Semangat qurban adalah semangat di mana kita senantiasa mengutamakan kepentingan bangsa dan negara. Demi persatuan bangsa mari kita hindari membuat pernyataan hoaks tapi kemukakan pernyataan yang benar,” kata Abdul Mu’ti. (PR/02)