Hemmen

Perguruan Silat Sanggar Sin Lam Ba Batavia Didatangi FBR

Perguruan Silat Sanggar Sin Lam Ba Batavia
Silaturahmi Perguruan Silat Sanggar Sin Lam Ba Batavia dengan Tim Inti FBR, Sabtu (2/9/2023) Foto: istimewa

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Perguruan Pencak Silat Sanggar Sin Lam Ba Batavia kedatangan tamu dari keluarga besar Tim Inti Forum Betawi Rempug (FBR) se-Jabodetabek pada Sabtu (2/9/2023) malam.

Mereka diterima langsung Pembina Sanggar Sin Lam Ba Babe Mukhlis dan Ketuanya Erfan Pratama di markasnya Jl. Pulo Besar 1 RT 004 RW 011 No.25 Sunter Jaya, Jakarta Utara.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

Kedatangan Ormas Betawi ini untuk bersilaturahmi dan latihan bersama menyatukan perguruan silat Betawi.

Latihan bersama ini rencananya akan menjadi agenda rutin setiap bulan, diadakan di semua perguruan yang tergabung dalam Tim Inti FBR.

Pembina Sanggar Sin Lam Ba Batavia, H Achmad Muklis yang biasa dikenal Guru Muklis, didampingi Ketua Umum Sanggar Sin Lam Ba Batavia, Erfan Pratama menyampaikan,”

BACA JUGA  Pangdam Jaya Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi di PT Mayora

“Semoga dapat lebih menyatukan lagi silaturahmi baik Tim Inti FBR maupun perguruan-perguruan silat untuk lebih memantapkan lagi tujuan kita untuk melestarikan tradisi pencak silat Betawi khususnya yang tergabung didalam keluarga besar Tim Inti FBR,” kata Babe Mukils.

“Maksud dan tujuan diadakannya SLB ini juga agar semakin terjalin persaudaraan, kebersamaan serta kekompakan antara sesama perguruan pencak silat bersama dengan keluarga Tim Inti FBR,” kata Ketua Umum Sanggar Sin Lam Ba, Erfan Pratama menambahkan.

Ketua Tim Inti FBR, Asdin berharap latihan bersama bisa lebih mengedepankan seni budaya pencak silat tradisi Betawi agar lebih dikenal lagi.

“Kita bersama-sama saling menjaga warisan budaya Betawi agar tidak terkontaminasi dengan budaya luar,” katanya.

BACA JUGA  Anies: Kasus Kematian Akibat Covid-19 Didominasi Warga yang Belum Vaksinasi Lengkap

Selain itu, lanjutnya, bertujuan agar kualitas keilmuan dan fisik para generasi dari masing-masing perguruan khususnya seni tradisi pencak silat Betawi bisa tetap terjaga dan lebih meningkat lagi.

“Latihan ini juga guna untuk mengambil hikmah keilmuan serta jurus-jurus dari para pelatih, sehingga diharapkan dengan keilmuannya para pelatih dan anak didik bisa menjadi saling asah, saling asuh, dan bisa memberi manfaat untuk dirinya, anak didiknya, keluarga, dan juga masyarakat pada umumnya dalam seni budaya bela diri pencak silat Betawi,” terangnya.

Turut hadir Pembina Sanggar Sin Lam Ba Batavia Cabang Gunung Sahari Jakarta Pusat H. Eman, Ketua Umum Sanggar Sin Lam Ba Batavia Cabang Gunung Sahari, Anca dan seluruh para penggerak seni budaya bela diri pencak silat Betawi dari perguruan yang ada di dalam Tim Inti FBR se-Jabodetabek.(01)

Barron Ichsan Perwakum