Hemmen

Terungkap, Inilah Motif Pelaku Pembacokan Imam Masjid

ilustrasi

Kayuagung, SudutPandang.id – Warga Kelurahan Tanjung Rancing, Kecamatan Kayuagung, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel), dihebohkan adanya sebuah peristiwa pembacokan terhadap Muhammad Arif (61), seorang Imam Masjid oleh jamaahnya sendiri.

Peristiwa yang terjadi pada Jumat (11/9/2020) lalu ini, viral di media sosial.

Idul Fitri Kanwil Kemenkumham Bali

Kapolres OKI, AKBP Alamsyah Pelupessy, menngungkapkan, motif pria berinisial M, pelaku penyerangan yang menyebabkan imam Masjid harus mendapatkan perawat selama 3 hari di rumah sakit. Bahkan, dikabarkan meninggal dunia pada hari ini, Senin (14/9/2020).

“Saat melakukan aksinya, pelaku dalam dalam keadaaan normal, tidak menderita gangguan jiwa, dan juga tidak dalam pengaruh obat-obatan atau minuman keras,” kata Alamsyah, dalam keterangannya.

BACA JUGA  Diam-diam Peggy Melati Sukma Menikah dengan Imam Masjid di New Zealand

Alamsyah menuturkan, motif pelaku melakukan penyerangan lantaran dendam karena tersinggung saat diminta mengembalikan kunci kontak amal ke bendahara Masjid.

“Motifnya rasa tersinggung pelaku terhadap korban, karena diminta menyerahkan kunci kotak amal ke bendahara masjid,” ungkapnya.

Ia mengatakan, karena korban sampai meninggal dunia, maka pasal yang dikenakan kepada tersangka ada penambahan, yaitu Pasal 351 ayat 3 KUHP dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara.

“Namun masih kita kembangkan apakah ada unsur perencanaan dalam kejadian tersebut,” pungkas Alamsyah.(de/*)

Barron Ichsan Perwakum

Tinggalkan Balasan