BADUNG, SUDUTPANDANG.ID – Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Defretes, didampingi Ketua Bhayangkari cabang Badung Ny. Ina Leo Dedy Defretes beserta rombongan melakukan kunjungan kerja di Polsek Kuta Utara, Rabu (2/2/2022) pagi.
Orang nomor satu di jajaran Polres Badung mengatakan, kunjungan kerja terkait Harkamtibnas menjelang Hari Raya Nyepi ini merupakan bentuk tanggung jawab satuan atas dalam melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan tugas.
“Ini kita lakukan secara rutin setiap tahun. Ditahun 2021 kita laksanakan pada bulan Agustus dan kini di bulan Februari 2022,” kata Kapolres.
Pria yang tak pernah ketinggalan olahraga pagi ini menjelaskan, bahwa suatu organisasi wajib dilakukan audit yang dilakukan di masing-masing kesatuan atau organisasi. Seperti halnya di Polres Badung pengawasan dilakukan oleh Siwas yang di audit oleh Itwasda Polda Bali.
“Setiap pelaksanaan tugas harus dipertanggungjawabkan sesuai dengan tugas dan fungsinya,” terangnya.
Hadir Kabag Ops Kompol I Gede Made Surya Atmaja, Kabag SDM Kompol Ni Luh Putu Indra Puspani, Kabag Log AKP Amelia Magdlena Letoati, dan Kasiwas serta Kasi Humas di ruang transit Kapolsek Kompol Putu Diah Kurniawandari.
Kapolres Badung menilai Kapolsek Kuta Utara, Putu Diah Kurniawandari sudah melakukan banyak perubahan ke yang lebih baik. Di antaranya pengelolaan managemen SDM, pengelolaan anggaran, sarana prasarana dan pengorganisasian.
Kapolres juga mengharapkan jangan sampai terjadi kekosongan jabatan sebagai tumpuan pelayanan kepada masyarakat. Sehingga hasil pelaksanaan tugas dapat dirasakan oleh masyarakat.
“Lakukan pengawasan yang ketat, guna meminimalisir pelanggaran,” ujarnya.
“Kinerja berbasis anggaran, kita bekerja didukung oleh anggaran, pertanggungjawabkan semua itu,” sambungnya.
Menurutnya, kehadiran negara di tengah masyarakat harus dapat dirasakan. Seperti terobosan kreatif Polres Badung (Polisi Bersemi) Berkebun dimasa Pandemi Covid-19 yang telah berjalan dengan baik. Program tersebut diapresiasi oleh masyarakat, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama maupun dari dinas mulai dari tingkat desa hingga Kabupaten Badung.
“Polisi berkebun ini sudah tidak asing lagi di hati masyarakat Kabupaten Badung karena telah dirasakan manfaatnya,” tuturnya.
Warung Men Sampik
Kapolres Badung juga membagikan sembako dan santunan kepada anak-anak penyandang disabilitas, Ibu-ibu Warakauri, anak yatim, anggota yang sakit dan PHL.
“Kini Polres Badung terus berinovasi menjelang G20. Selain ‘Polisi Bersemi’, juga ada terobosan kreatif yang sangat menyentuh hati seluruh masyarakat yaitu ‘Warung Men Sampik (Warga Beruntung Menabung Sampah Plastik),” katanya.
Ia menjelaskan, masyarakat mengumpulkan sampah plastik, kemudian ditabung di bank sampah menggunakan sampah plastik dan akan diberikan buku tabungan dengan nominal uang sesuai banyaknya sampah yang dapat dikumpulkan.
‘Mari kita berbuat yang bermanfaat dan dapat dirasakan oleh masyarakat,” ajak Kapolres Badung yang dikenal humanis ini.(One)
