Hemmen

Terendam Banjir, 36 Sekolah di Aceh Barat Lumpuh

Petugas BPBD Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh, membantu membersihkan sekolah yang terdampak banjir di daerah itu, Kamis (23/11/2023). FOTO: BPBD Aceh Barat

MEULABOH-ACEH, SUDUTPANDANG.ID – Sebanyak 36 sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) yang tersebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh lumpuh. sehingga tidak bisa melaksanakan aktivitas belajar mengajar akibat terendam banjir.

Seperti dilansir Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Barat yang dikutip di Meulaboh, Jumat (24/11/2023) akibat kondisi itu sehingga sekolah tersebut sejak Kamis (23/11) tidak bisa melaksanakan aktivitas belajar mengajar akibat terendam banjir.

“Ada lima kecamatan yang terdampak banjir sehingga aktivitas belajar mengajar tidak bisa dilaksanakan secara maksimal,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Barat, Husaini.

Hingga Kamis (23/11) sekolah yang tidak melaksanakan kegiatan belajar mengajar itu di antaranya di Kecamatan Pante Ceureumen, Woyla, Panton Reu Kaway XVI, Sungai Mas, Samatiga, Bubon, dan Arongan Lambalek.

BACA JUGA  Kalah 0-5 dari Korsel, Tae-yong Ambil Sisi Positif

Ada pun sekolah yang terdampak banjir tersebut di antaranya SDN 11 Meulaboh, SDN 17 Meulaboh, dan SDN 27 Meulaboh yang masing-masing berlokasi di Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat.

Kemudian di Kecamatan Kaway XVI meliputi SDN Tanjong Meulaboh, SDN Alue Peudeung, SDN Pasi Teungoh, SDN Pasi Jeumpa, SDN Gampong Baro Kecamatan Panton Reue serta SDN Pasi Aceh Kecamatan Meureubo.

Banjir juga menyebabkan aktivitas di SDN Teupin Peuraho, SDN Keub, dan SDN Arongan Lambalek di Kecamatan Arongan Lambalek terdampak.

Kemudian, SDN Alue Lhok Kecamatan Bubon, SDN Napai, SDN Alue Meuganda, SDN PIR Batee Puteeh, SDN Pasi Ara dan SDN Blang Luah Kecamatan Woyla Timur, SDN Padang Jawa Kecamatan Woyla.

BACA JUGA  Kasus Edy Mulyadi Naik ke Penyidikan

Banjir juga melumpuhkan aktivitas belajar mengajar di SMPN 5 Meulaboh, SMPN 1 Kaway XVI, SMPN 3 Woyla Timur, SMPN 3 Kaway XVI, SMPN 3 Meureubo, SMPN 2 Woyla Barat, SMPN 1 Woyla Timur, SMPN 3 Woyla Timur, SMP Kubu Capang, SMPN 4 Woyla, SMPN 2 Woyla, SMPN 1 Woyla Barat, serta SMPN 1 Kaway XVI.

Ia mengatakan selain terdampak banjir, pihaknya hingga saat ini juga masih terus berupaya melakukan pendataan terhadap kerugian yang timbul akibat banjir.

“Kami sudah memantau kondisi di sekolah-sekolah yang terdampak banjir, dengan harapan tidak ada kerugian besar akibat bencana alam ini,” kata Husaini. (02/Ant)

 

Barron Ichsan Perwakum